spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Minat Baca Tetap Terjaga di Era Teknologi Berkat Perpustakaan Keliling

SAMARINDA – Demi meningkatkan budaya literasi di kalangan masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Samarinda menggelar program Mobil Layanan Perpustakaan Keliling.

Meskipun teknologi semakin maju dan berkembang pesat di era modern ini, kegiatan membaca buku terancam memudar akibat penggunaan smartphone yang massif. Namun, di tengah gempuran teknologi tersebut, program perpustakaan keliling hadir sebagai upaya untuk meningkatkan minat membaca masyarakat.

Mobil Layanan Perpustakaan Keliling DPK Samarinda merupakan inisiatif untuk memberikan akses kepada masyarakat yang sulit mengakses perpustakaan konvensional.

Program ini menggerakkan tiga mobil layanan perpustakaan yang beroperasi dari satu tempat ke tempat lain, seperti sekolah dan Taman Baca Masyarakat (TBM) yang berada jauh dari perpustakaan kota Samarinda.

Edy Wahyudi, Kepala Bidang Pengolahan, Layanan, dan Pelestarian Bahan Pustaka DPK Kota Samarinda, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menjaga minat baca masyarakat. Meskipun teknologi terus berkembang, perpustakaan keliling tetap menjadi ujung tombak dalam memupuk antusiasme membaca buku.

Mobil Layanan Perpustakaan Keliling berkunjung ke Taman Baca Masyarakat Iqro, Jl. Joyo Mulyo Gg. Atthoriq, RT.37/RW.No.61, Lempake, Kec. Samarinda Utara.

Setiap hari, tiga mobil perpustakaan keliling menjangkau wilayah-wilayah terpencil di Kota Samarinda sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Kelebihan dari program ini adalah siapa pun dapat membaca di dalamnya tanpa ada syarat khusus atau biaya.

Anak-anak, remaja, dan dewasa antusias untuk membaca buku, dan program ini telah menjadi daya tarik di setiap tempat yang dikunjungi oleh mobil layanan perpustakaan keliling. Diharapkan dengan adanya program ini, minat baca masyarakat terus meningkat dan akan tercipta generasi cerdas yang mencintai literasi.

“Semoga dengan adanya mobil perpustakaan keliling ini, kita dapat meningkatkan budaya literasi, terutama minat membaca masyarakat di wilayah Kota Samarinda,” ujar Edy Wahyudi.

Kendati teknologi terus berkembang, perpustakaan keliling tetap menjaga eksistensinya dan terus berkontribusi dalam meningkatkan minat membaca dan budaya literasi di tengah kemajuan teknologi yang pesat. (Han/ADV/DPKD)

Pewarta: Hanafi
Editor: Agus Susanto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti