PENAJAM – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar beserta jajarannya melakukan peninjauan ke lokasi titik nol kilometer , tentunya yang dinanti-nanti warga Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan dibangun menjadi lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru Republik Indonesia RI di Kecamatan Sepaku, Sabtu, (3/3/2021).
Kunjungan rombongan Menteri LHK didampingi langsung Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor dan jajarannya. Acara dihadiri pula Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten PPU Muliadi, mendampingi rombongan bersama Kapolres PPU AKBP Hendrik Hermawan, Dandim 0913 PPU Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab PPU. Rombongan diterima di Guest House Bupati PPU, Trunen Kecamatan Sepaku.
Dalam penjelasannya Menteri LHK yang disampaikan melalui Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Bappenas Arifin Rudiyanto mengatakan, kunjungan kerja yang dilaksanakan ini dalam rangka pemindahan Ibu Kota Negara di Kabupaten PPU khususnya terkait penghijauan yang akan dibangun di wilayah IKN nantinya. Tentu pemerintah nantinya memang benar-benar akan membangun ibukota yang baru dengan konsep hijau.
Kemudian lanjut Arifin, konsep pembangunan ini tentunya tidak mengganggu satwa yang ada di seputar kawasan hutan yang akan dibangun IKN, bahkan akan mempertahankan kehijauan yang ada. Karena cita-cita pemerintah memang akan membangun IKN yang baru dengan konsep kota hijau atau grand smart city.
“Itulah makanya kami kesini, kami akan siapkan betul-betul sesuai kondisi geografis yang ada dan kita manfaatkan semua yang ada di sini tanpa merusak lingkungan sekitar. ” jelas Arifin.
Arifin juga menjelaskan, pihak kementerian juga berharap jika nantinya ditemukan masih ada kawasan hutan yang rusak atau bolong-bolong, pihaknya akan melakukan penanaman kembali dengan baik sehingga kembali hijau.
“Makanya perkembangan ini akan kami pantau terus seiring berjalannya pemindahan ibu kota negara di Kabupaten PPU ini, “tegasnya.
Sementara itu Plt. Sekda Kabupaten PPU Muliadi mengatakan, kunjungan Menteri LHK ini ingin melihat langsung bagaimana perkembangan lokasi ibukota negara di Kabupaten PPU, Kalimantan Timur, khususnya terkait penataan penghijauan yang ada di seputar IKN.
Terkait lokasi atau titik pembangunan IKN memang masih dirahasiakan. Tetapi sebagai keseriusan pemerintah, tahapan demi tahapan pembangunan pemindahan ibukota negara itu terus dilakukan oleh pemerintah pusat sampai saat ini. Salah satunya melalui kegiatan kunjungan kerja hari ini, ” ujar Muliadi.
Muliadi menambahkan, untuk penataan IKN di Kabupaten PPU ini benar-benar sesuai konsep yang di rencanakan yaitu mengutamakan penghijauan lingkungan yang ada. Oleh karenanya, Kementerian LHK terus berupaya melakukan pemantauan terkait penghijauan yang ada di PPU.
Pemerintah Daerah Kabupaten PPU sejauh ini selalu siap dan mendukung langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah pusat khususnya terkait penataan konsep IKN yang baru ini di wilayahnya,” pungkasnya. (hms/red)