SAMARINDA – Tepat menginjak hari ke 22 bulan Ramadan, terpantau harga bawang merah dan putih di Pasar Merdeka Samarinda masih belum mengalami lonjakan yang terlalu signifikan.
Dari pantauan media ini, harga bawang di Pasar Merdeka masih terbilang stabil di harga Rp 28 ribu hingga Rp 30 Ribu per kilonya.
Salah seorang warga bernama Linda (34) yang sempat diwawancarai awak media, mengatakan bahwa saat ini harga bawang masih terbilang wajar. Akan tetapi, diakuinya beberapa waktu lalu dirinya juga sempat mendapatkan harga bawang yang terbilang tinggi yakni di kisaran Rp 32 ribu per kilo.
Namun ia sangat bersyukur, karena dibulan Ramadan serta menjelangnya lebaran harga bawang merah dan putih masih terbilang normal. “Semoga jangan naik, harganya tetap normal,” harap Linda.
Sementara itu, salah seorang pedagang bawang bernama Farida (47) mengatakan bahwa untuk bawang merah dan putih dengan harga Rp28.000 itu merupakan stok lama, berbeda halnya dengan Rp32.000 itu stok yang baru.
“Harga Rp32.000 itu barang baru, karena ini pembelanjaan lama jadi harganya Rp28.000,” ungkap Farida.
Meski begitu, ia mengungkapkan terdapat juga lonjakan harga bawang di harga Rp 32 ribu. Tetapi, apabila sudah pindah tangan dan dijual kembali harga bawang merah dapat menyentuh hingga Rp35.000. “Hal itu wajarkan karena ambilnya bukan langsung ke agennya,” jelasnya.
Ia juga menerangkan bahwa harga bawang tidak terlalu berdampak jika mendekati hari raya Idulfitri. “Memang kalo bawang ndak bisa diperkirakan mas dari sananya, bukan karena mau lebaran itu engga ngaruh,” imbuhnya.
“Harapannya ya untuk masyarakat bisa aja kita jual. Kalo ndak bisa kita cari harga yang lebih murah, kalo ndak ada ya ikut harga aja,” pungkasnya. (vic)