JAKARTA – Abdul Mu’ti secara resmi dilantik sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) oleh Presiden Prabowo Subianto pada hari ini.
Dalam pidato serah terima jabatan, Abdul Mu’ti menyampaikan apresiasi kepada Nadiem Anwar Makarim, mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), yang dinilai telah membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan di Indonesia.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Mas Nadiem dan seluruh jajaran yang telah bekerja keras. Gagasan-gagasannya telah memberikan perubahan signifikan dalam pendidikan nasional,” kata Abdul Mu’ti saat memberikan sambutannya.
Abdul Mu’ti juga mengenang momen personal dengan Nadiem, termasuk kehadiran Nadiem dalam pengukuhan dirinya sebagai guru besar di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Ia juga menyebut peran Nadiem dalam penandatanganan SK pengangkatannya sebagai profesor.
“Jadi yang menjadikan saya profesor adalah Mas Nadiem,” ungkapnya dengan nada bercanda.
Lebih lanjut, Abdul Mu’ti menyinggung pengalamannya selama 14 tahun berkantor di Cipete, Jakarta, dan berharap tetap bisa berkantor di lokasi yang sama karena dekat dengan rumahnya.
“Mungkin nanti saya masih akan menjadi pelanggan setia Gojek dan naik MRT,” tambahnya sambil tersenyum.
Abdul Mu’ti menyoroti betapa besarnya tanggung jawab di bidang pendidikan, yang sebelumnya diemban oleh Nadiem, namun kini dibagi menjadi tiga kementerian. Ia menyatakan bahwa tugas besar yang ditinggalkan oleh Nadiem akan dijalankan bersama-sama oleh kementerian yang terkait.
Selain itu, Abdul Mu’ti tak lupa menyampaikan rasa terima kasih kepada ibunya yang hadir dalam acara pelantikan tersebut. “Ibu saya adalah teladan bagi saya, dengan segala kesederhanaan dan kasih sayangnya, beliau membuat saya bisa mencapai posisi ini,” ucapnya penuh haru.
Dengan pelantikan ini, Abdul Mu’ti diharapkan mampu membawa angin segar dalam dunia pendidikan dasar dan menengah, serta melanjutkan program-program yang telah dirintis oleh Nadiem Makarim.
Pewarta : Nicha R
