BONTANG – Penyerangan terhadap warga Palestina yang berada di Masjid Al-Aqsa oleh aparat keamanan Israel pada Jumat (7/5/2021) lalu menuai kecaman dari dunia, tak terkecuali warga Bontang, Kalimantan Timur. Tergabung dalam “Gerakan Masyarakat Bontang Peduli Palestina”, ratusan warga Kota Taman berkumpul di simpang tiga Plaza Taman Ramayana mengutuk serangan biadab itu.
Dalam pernyataan sikap yang dibacakan Jenderal Lapangan (Jenlap) aksi, Iqbal Tawakkal disebutkan, penyerangan zionis Israel jelas-jelas telah mengoyak rasa kemanusiaan umat di dunia, sehingga layak dikecam.
Pihaknya juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersama menyerukan kemerdekaan Palestina sesuai termaktub dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. “Kami juga menyeru kepada masyarakat Bontang untuk lebih peduli terhadap kondisi Masjid Al-Aqsa yang merupakan kiblat pertama umat muslim,” terangnya usai pelaksanaan aksi, Jumat (21/5/2021).
Iqbal juga menyerukan, seluruh masjid di Kota Taman untuk turut mendoakan masyarakat Palestina, sekaligus menyisihkan donasi dari kas masjid untuk membantu penderitaan saudara-saudara muslim yang ada di sana. “Kami juga mendesak dan mendorong Pemkot Bontang untuk menyampaikan ke pemerintah pusat agar konsisten mengawal isu penjajahan yang dilakukan zionis Israel sampai Palestina merdeka,” pintanya.
Selain orasi kemanusiaan dari berbagai kalangan, aksi diwarnai pertunjukan akustik dan nasyid tentang Palestina, aksi teaterikal, penggalangan dana, hingga doa bersama. (bms)
