PPU – Rencana pembangunan tol laut di Penajam Paser Utara (PPU) untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat semakin mulus. Gagasan itu bahkan sudah sampai ke Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi dan merespons positif.
Pj Bupati PPU, Makmur Marbun melakukan pertemuan langsung dengan Budi Karya di Balikpapan, Selasa, (31/10/2023). Pertemuan dimaksud dalam rangka membahas percepatan pembangunan di PPU, khususnya terkait rencana pembangunan tol laut.
Dalam pertemuan tersebut, keduanya banyak berdiskusi tentang beberapa aspek yang memang menjadi fokus di bidang infrastruktur. Agar bisa terealisasikan dalam waktu yang dekat.
Makmur kemudian menyampaikan pentingnya pembangunan tol laut sebagai bagian dari upaya mendukung logistik non-material di Ibu Kota Nusantara (IKN). Serta pembangunan Bandara Udara VVIP IKN yang berada di wilayah PPU.
“Saya memohon ke Menhub agar rencana pembangunan tol laut dimaksud membantu mendistribusikan kebutuhan pokok masyarakat di PPU,” ungkapnya.
Pasalnya, Makmur menilai selama ini terbilang cukup mahal. Maka dari itu, terbangunnya tol laut juga akan meningkatkan kesejahrteraan masyarakat di sekitar KIPP IKN.
“Sebab selama ini, rantai distribusi kebutuhan pokok dengan jalur dari luar PPU masuk ke Pelabuhan Semayang Balikpapan lalu ke Pandansari, lalu ke satu pelabuhan lagi di Balikpapan, baru setelah itu masuk ke PPU. Hal itu membuat cost pengiriman menjadi tinggi,” jelasnya.
Di lain pihak, Menhub Budi Karya secara prinsip setuju dengan usulan tersebut. Namun tempat pembongkaran tidak langsung ke Pelabuhan Buluminung, karena masih perlu peningkatan.
” Saya setuju dengan menggunakan Kapal Roro, namun tetap di Pelabuhan Semayang. Akan tetapi distribusi bisa langsung, tidak lagi berpindah-pindah tempat,” tutupnya. (ADV/SBK)