spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Mahulu Raih Penghargaan Terbaik Ketiga Pelaporan SPM Bidang Kesehatan Tingkat Provinsi

UJOH BILANG – Standar Pelayanan Minimal (SPM) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) semakin diperkuat dan ditingkatkan. Setiap tahun digelar rapat evaluasi berkala.

Komitmen ini disampaikan Sekretaris Kabupaten Mahulu, Stephanus Madang ketika menerima kunjungan kerja tim pemantauan dan evaluasi SPM dari Inspektorat Daerah Provinsi Kaltim, Kamis 6 Oktober 2022.

“Pada tanggal 5 Oktober kemarin saya dapat informasi dari Kadis (Kepala Dinas) Kesehatan Mahulu, kita mendapat terbaik ketiga capaian pelaporan SPM bidang kesehatan tingkat Provinsi Kaltim tahun 2021,” ungkap Madang.

Penghargaan pelaporan SPM diberikan langsung Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi dalam Rapat Kerja Kesehatan Provinsi Kaltim, di Ballroom Hotel Mercure Samarinda, Rabu 5 Oktober 2022.

Kunjungan kerja kali ini diketuai Nanang. Didampingi anggota La Sabara, Rezha Firmansyah dan Harun Al Rasyid. Nanang menyampaikan monitor dan evaluasi SPM 2021 dan ketaatan E-SPM triwulan 1 mengacu terhadap sejumlah aturan.

Di antaranya Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 100 Tahun 2018 tentang penerapan SPM dan Permendagri Nomor 59 Tahun 2021 tentang SPM serta Keputusan Gubernur Kaltim Nomor : 057/K.163/2022 tanggal 14 Maret 2022 tentang Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) tahun anggaran 2022

BACA JUGA :  Ketua TP PKK Mahulu Turut Tanam Pohon dan Senam Bersama

Pemantauan yang jajarannya lakukan untuk melihat ketaatan SPM tahun 2021 dan 2022. Hal ini akan dijadikan salah salah satu penilaian dalam forum dan perlombaan panji-panji keberhasilan untuk hari ulang tahun Kaltim pada awal 2023.

Nanang melanjutkan, pelaksanaan SPM mengatur berbagai jenis pelayanan. Di antaranya mutu pelayanan dan penerima pelayanan dasar dan strategi penerapannya, meliputi pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial, ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat.

Ia berharap melalui pemantauan dan evaluasi tim, Pemkab Mahulu terus bersemangat dan dapat bersaing dengan 9 kabupaten dan kota lainnya di Kaltim. “Harapan kami mudah-mudahan Mahulu bisa ikut bersaing dengan kabupaten/kota lain, semangat untuk Mahulu,” tutupnya.

Turut mendampingi dalam pertemuan itu Kabag Pemerintahan Setkab Mahulu Yopianus Anyang dan Kasubag Otonomi dan Kerja Sama Daerah Yusrinda Prababeni. (Prokopim/len/td/adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img