UJOH BILANG – Lawatan kerja Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh beserta jajaran ke Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida), Jakarta, Senin, 31 Oktober 2022 lalu berbuah kabar gembira.
Rektor Ukrida, dr Wani Devita Gunardi menawarkan langsung kepada Bupati Bonifasius kuota beasiswa kuliah gratis kepada 30 putra-putri terbaik asal Mahakam Ulu. Kesempatan menggapai gerbang generasi cerdas itu tak boleh dilewatkan.
Kabar tawaran menggembirakan itu dibenarkan Sekretaris Kabupaten Mahulu, Stephanus Madang. Madang kali itu ikut mendampingi Bupati Bonifasius berkunjung ke Ukrida dan sejumlah perguruan tinggi di Pulau Jawa yang menjadi mitra aktif Pemkab Mahulu lewat program Beasiswa Gerbang Cerdas Mahulu.
“Sayang jika peluang beasiswa perguruan tinggi tidak kita ambil untuk kemajuan Mahulu,” ujar Madang kepada media ini, Selasa (8/11/2022) di Ujoh Bilang.
Sebagai informasi, Ukrida merupakan satu di antara 17 mitra aktif perguruan tinggi yang bekerja sama dengan Pemkab Mahulu di bidang pengembangan sumber daya manusia.
Kedua belah pihak intensif bertukar program beasiswa. Beberapa tahun terakhir Pemkab lewat beasiswa Gerbang Cerdas Mahulu (GCM) berhasil mengirimkan para mahasiswa melanjutkan studi di Ukrida. Begitu juga sebaliknya, Ukrida memberikan beasiswa kuliah gratis kepada mahasiswa Mahulu.
Pada tahun 2022, Ukrida memberikan beasiswa bertajuk Ukrida Bagimu Negeri (UBN) kepada 13 orang mahasiswa asal Mahulu. “Sebenarnya menunjukkan anak-anak kita asal Mahulu tidak kalah kecerdasannya dengan yang di Pulau Jawa,” katanya.
Kabar menggembirakan itu juga dibenarkan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu, Bungai. Bungai beserta jajaran ikut mendampingi kunjungan bupati ke Ukrida dan kampung mitra lainnya.
“Ukrida memberikan semacam kejutan memberi kesempatan kuliah di sana pada tahun 2023. Pembiayaan kuliah dan uang gedung dari Ukridra,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu, Bungai diwawancarai beberapa saat usai pertemuan hari itu.
Bungai yang ikut dalam pertemuan menjelaskan tawaran kuota beasiswa yang akan diberikan itu bertajuk Generasi Teknologi (Gentek). Nantinya, para calon mahasiswa asal Mahulu akan diseleksi langsung oleh Ukrida bekerja sama dengan pemkab melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu. Jika lulus, para calon mahasiswa Mahulu ini bisa berkuliah di tiga program studi di Fakultas Teknik di Ukrida.
“Tawaran beasiswa dari Ukrida ini berkat komunikasi dan kerja sama yang baik dan erat Pemkab Mahulu dengan Ukrida. Ditambah Pak Bupati datang berkunjung. Mereka memberi kejutan,” kata Bungai.
Setelah mendapat kabar gembira ini, jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu akan segera berkoordinasi mengenai detail teknis seleksi beasiswa Gentek Ukrida 2023. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu, Raditya Wibawa memperkirakan syarat pelamar beasiswa ini tak jauh berbeda dari seleksi sebelumnya bersama Ukrida.
“Pengumuman pendaftaran dan syarat akan diumumkan setelah ada konsolidasi daerah bersama Ukrida,” ujarnya.
Mengutip laman dan media sosial Ukrida, terdapat tiga pilihan program studi yang bisa dipilih. Pertama Program Studi Teknik Elektro konsentrasi Inteligent Device, kedua, Teknik Industri konsentrasi Digital Supply Chain Management dan Digital Product Design dan ketiga Program Studi Teknik Sipil konsentrasi Infrastructure Design & Infrastructure Management.
Persaratan khusus bagi pelamar dari program studi pertama dan ketiga wajib berasal dari lulusan jursan SMA IPA atau jurusan keteknikan. Sementara untuk program studi kedua bisa berasal dari SMA jurusan IPA/IPS dan SMK jurusan keteknikan.
Para pelamar beasiswa Gentek ini akan mengikuti tes seleksi berjenjang. Meliputi Tes Potensi Akademik (TPA) dan wawancara langsung oleh dekan atau ketua program studi terkait.
Selain itu, para pelamar yang lolos seleksi diminta berkomitmen tidak mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus, pertahankan IP dan IPK minimal 3,00 setiap semester serta terlibat voluntary service 40 jam per semester. (adv)