spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Mahasiswa Masih Mendominasi Kunjungan ke Perpustakaan Kaltim


SAMARINDA – Dari Januari hingga Juli 2023, tercatat  20.809 pengunjung, yang  berkunjung ke Perpustakaan Kaltim yang berlokasi di Jalan IR Juanda tepatnya di Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Provinsi Kalimatan Timur (Kaltim) .

Berdasarkan data yang dihimpun oleh MediaKaltim.com dari Data kunjungan Perpus Kaltim dari Januari 2023 hingga Juli 2023 DPKD Kaltim, dari jumlah 20.809 orang, yang terbanyak berkunjung ke Perpus Kaltim adalah dari kalangan Akademisi atau Mahasiswa dengan jumlah 12.923 orang. Sedangkan untuk kalangan  Pelajar dari tingkat  SD/MI, SMP/MTS dan SMA/SMK/MA  3.844 orang, masyarakat umum 2.761 orang dan sisanya dari kalangan Guru/Dosen dan Pewagawai/Karyawan 1. 281 orang.

Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Bidang Layanan, Otomasi, dan Kerjasama, DPK Kaltim Dra. Hj. E. Mustika Wati, MM saat dikunjungan dikunjungi di ruangannha beberapa waktu lalu.

“Jumlah kunjungan ke Perpus ini relatif cukup banyak, dari kalangan pelajar, mahasiswa, dosen bahkan masyarakat umum,” katanya.

Mustika juga mengatakan bahwa mayoritas yang berkunjung ke Perpus Kaltim mayoritas dari kalangan mahasiswa, untuk kebutuhan tugas akhir kuliah atau skripsi.

“Mahasiswa ataupun mahasiswi yang datang ke sini rata-rata karena tugas perkuliahan, mereka butuh buku-buku referensi untuk menyelesaikan tugas kuliah ataupun tugas akhirnya,” katanya.

Para Mahasiswa/Mahasiswi saat mengerjakan tugas kuliah di Perpus Kaltim.

Selain menyediakan Buku-buku untuk di kunjungi di perpus Kaltim, pihak DPKD Kaltim juga sering melakukan kunjungan ke beberapa tempat melalui Perpustakaan Keliling.

“Untuk mendekati masyarakat kita juga biasanya adakan perpustakaan keliling dengan mobil terus keliling misalkan ke tempat Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), ke panti sosial, ke tempat-tempat di mana masyarakat mungkin tidak sempat datang ke Perpus Kaltim,” ungkapnya.

Dia juga mengungkapkan dalam upaya mendekatkan Perpus Kaltim, pihaknya juga banyak membuat program-program inovasi terbarukan. Salah satunya, sekarang pihaknya telah mengeluarkan alternatif bacaan melalui  anjungan baca atau yang lebih dikenal dengan nama  Buncu Baca Etam yang disebar di beberapa titik di 10 Kabupaten/Kota.

“Bahkan kita juga sudah sebar beberapa unit Buncu Baca Etam untuk dijadikan sebagai alternatif pilihan untuk mahasiswa, pelajar dan umum untuk memilih buku bacaan. Apakah  mau dibaca menggunakan eBook bisa di ambil di Buncu Baca Etam atau dengan buku fisiknya ada di Perpus ini,” ujarnya.

Dia juga mengimbau untuk masyarakat, pelajar dan mahasiswa  untuk sering-sering membaca agar bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.

“Dengan membaca akan mampu merubah pola pikir kita  dan kita akan menjadi lebih pintar dalam memahami kehidupan,” tutupnya.

Diketahui tanggal 14 September 1995 sudah dicanangkan hari kunjungan perpustakaan oleh Presiden Soeharto. Tujuannya agar masyarakat Indonesia, lebih giat membaca bahwa dengan membaca akan membuat kita menambah ilmu pengetahuan. (adv)

Pewarta : Hanafi
Editor : Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti