SAMARINDA – Sebanyak 250 peserta dan tamu undangan hadiri dalam upacara pembukaan kegiatan Lomba Lintas Alam Gugus Depan Universitas Mulawarman pada Rabu (25/10/2023) di GOR 27 September, Universitas Mulawarman. Acara ini diibuka langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Lambang Subagyo yang mewakili Rektor Universitas Mulawarman.
Lambang Subagyo yang juga selaku jajaran Mabigus Pramuka Universitas Mulawarman menilai bahwa Gerakan Pramuka masih menjadi andalan di republik ini. Karena semua asas kehidupan dari zaman kolonial hingga milenial saat ini masuk pada era digital ada pada Dasa Dharma Pramuka.
“Saat ini Gerakan Pramuka masuk ke dalam era baru digital sehingga gerakan Pramuka tidak lepas dari gerakan kekinian meskipun adat yang dipakai adalah adat-adat yang selalu dan tentunya tetap relevan di segala zaman” kata Lambang Subagyo saat membawakan amanat upacara.
Lebih lanjut, Lambang Subagyo mengatakan bahwa Mahasiswa dan pelajar saat ini harus berkembang dalam pemodelan scientific di antara science, technology, enginering, dan mathemathic. Sehingga Pramuka tidak kalah dalam hal teknologi yang saat ini di implementasikan dalam kegiatan ini yaitu teknologi tepat guna, yang nantinya akan menumbuhkan kreativitas dan inovasi dewasa nanti ketika menjadi penentu kebijakan republik ini.
“Dengan adanya kemajuan teknologi tentu ada perubahan karakter. Karakter digital saat ini, atau digital native yang merupakan ancaman kita, dengan adanya Dasa Dharma Pramuka, mari kita pegang teguh nilai norma Pramuka untuk memperbaiki, menjaga, dan meningkatkan karakter yang kita miliki,” tutupnya.
Diketahui kegiatan LLAGUM merupakan salah satu kegiatan Pramuka bergengsi tingkat Penegak di Kalimantan Timur yang dilaksanakan oleh UKM Pramuka Universitas Mulawarman. Yaitu, kegiatan perlombaan lintas alam dan beberapa cabang lomba diantaranya Teknologi Tepat Guna, Miniatur Pioneering, Rangking 1, Poster, String Art, Film Pendek, dan E-Sport, dengan tema “Bersinergi Tanpa Batas, Menciptakan Pramuka yang Kreatif dan Inovatif.
Diikuti 215 peserta dari 7 kabupaten-kota di Kalimantan Timur, berpusat di GOR 27 September, Universitas Mulawarman, Samarinda.
Pewarta : M Nuzul Saputra
Editor : Nicha Ratnasari
