spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Layanan 112 Terus Dimatangkan, Ditargetkan Launching dalam Waktu Dekat

BERAU – Layanan panggilan tanggap darurat 112 dari pemerintah daerah terus dimatangkan. Layanan 112 ini ditargetkan launching pada Februari atau Maret 2025 ini, guna mempercepat penanganan kejadian darurat seperti tindak kriminal hingga bencana alam.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau, Didi Rahmadi, menyampaikan bahwa sosialisasi terkait layanan 112 ini sebelumnya telah dilakukan pada Desember 2024 lalu. Pihaknya pun telah menjalin sinergi dengan sejumlah instansi guna mendukung pelaksanaan layanan ini.

Adapun instansi tersebut yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polres Berau, Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Sosial (Dinsos), Bulog, Sekretariat Daerah, RSUD Abdul Rivai, serta Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau.

“Tujuan kami melibatkan mereka untuk menciptakan layanan cepat dan responsif bagi masyarakat yang membutuhkan. Jika terjadi kebakaran atau banjir, mereka dapat segera turun tangan,” ujarnya, Senin (17/2/2025).

Ia mengaku bahwa pihaknya masih terus melakukan pematangan terhadap layanan 112 ini. Dimana, pihaknya akan membentuk tim operator layanan tanggap darurat. Saat ini pihaknya pun sedang mempersiapkan ruang operator beserta perangkat pendukung layanan tersebut.

“Kami masih membentuk tim operator karena ada beberapa perangkat pelatihan yang harus dipersiapkan. Kami juga sedang berkoordinasi dengan BPBD, barangkali ada ruangan yang bisa dijadikan Command Center,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Diskominfo Berau, Rahmatia, mengungkapkan bahwa jalur telekomunikasi layanan 112 di setiap kecamatan sudah berfungsi. Pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan salah satu perusahaan jaringan telekomunikasi agar aplikasi layanan ini dapat terhubung dengan baik.

“Kami sudah berkomunikasi dengan penyedia jaringan telepon agar layanan ini bisa terhubung dengan aplikasi yang kami buat,” jelasnya.

Dikatakannya, layanan 112 ini dapat dengan mudah diakses tanpa menggunakan jaringan internet. Untuk itu, Ia berharap, layanan 112 ini dapat segera terealisasi guna mempermudah masyarakat yang memerlukan bantuan.

“Kami menargetkan layanan ini bisa launching pada Februari atau awal Maret 2025. Jadi, meskipun berada di daerah tanpa jaringan internet, masyarakat tetap bisa melaporkan keadaan darurat melalui layanan 112 yang langsung tersambung ke operator,” pungkasnya. (srn/dez)

Reporter: Sahruddin
Editor: Dezwan

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img