SAMARINDA – Satu unit dump truk bermuatan batu bara terbalik lantaran tak kuat menanjak saat melintas di tanjakan kawasan Bukit Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda, Minggu (22/1/2023) sekitar pukul 18.40 wita petang.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas, Kompol Creato Sonitehe Gulo mengatakan, truk pengangkat batu bara yang dibawa sopir bernama Priyanto (44) itu melintas dari arah Tenggarong menuju Samarinda.
Namun, ketika melintasi Bukit Pinang truk yang dikemudikan Priyanto tak kuat menanjak akibat kampas kopling habis. Sehingga menyebabkan truk bermuatan batu bara itu mundur dan terbalik.
Akibat insiden tersebut, sebuah mobil yang berada dibelakang truk itu pun terkena imbasnya lantaran tertabrak bagian belakang truk.
Sedikitnya terdapat tiga mobil yang terkena imbas dari truk batu bara yang terbalik itu. Meski demikian, tak ada korban jiwa akibat dari insiden tersebut.
Hanya saja akibat kerusakan yang dialami, para pengendara mobil yang terkena imbas harus mengalami kerugian material.
“Olah TKP awal pengemudi kehilangan kontrol kemudi. Sehingga terjadi kecelakaan. Kalau secara ukuran itu laka kecil dan penanganan polsek tidak ada korban jiwa,” ucap Kompol Gulo, Senin (23/1/2023).
Sementara saat disinggung terkait dengan muatan batu bara yang dibawa oleh dump truk tersebut, Gulo menjelaskan menyerahkan kepada pihak Satreskrim Polresta Samarinda. “Kalau masalah batu baranya itu urusan reskrim,” ungkapnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena mengatakan berdasarkan keterangan awal truk muatan batu bara tersebut berasal dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), tepatnya kawasan Tenggarong Seberang, atau biasa disebut L.
“Jadi, kami koordinasi dengan kepolisian setempat, dan yang menyelidiki mereka (Kukar),” katanya.
Ia mengungkapkan bahwa, Reskrim Polresta Samarinda hanya melakukan pemeriksaan awal saja pasca insiden tersebut.
“Kalau kami ya dari hasil pemeriksaan di sini, setelah itu kami serahkan ke Kukar,” pungkasnya. (vic)