BONTANG – Sedang asyik kerja bakti, warga Jalan Gendang 5 Tanjung Limau, Kelurahan Bontang Baru, digegerkan dengan munculnya ular piton jenis sanca kembang di tumpukan batu, Kamis (9/9/2021). Petugas penyelamatan binatang (animal rescue) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang langsung sigap menangkap ular sepanjang tiga meter itu.
Abdullah, salah satu petugas animal rescue mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari warga melalui sambungan seluler pukul 09.20 Wita. Dengan membawa peralatan keamanan (safety) lengkap, setibanya di lokasi, petugas langsung mencari keberadaan ular yang bersembunyi di balik tumpukan batu. “Bagian ekornya saja yang kelihatan. Kepalanya masuk ke tumpukan. Lalu badan ular kami pukul, dan akhirnya kepala ular keluar,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Setelah ular ditangkap sekitar pukul 10.15 Wita, warga kemudian melanjutkan kerja bakti. Ular berdiameter 18 sentimeter itu kemudian dibawa ke Mako Damkar. Sebelum akhirnya dilepasliarkan ke hutan Jalan Poros Bontang-Samarinda. “Saat dilepas, kami pastikan disana ada sumber makanannya,” bebernya.
“Ada dua ekor yang kami lepaskan tadi. Satunya hasil tangkapan warga di daerah belakang Pom Bensin Tanjung Laut tadi malam, yang diserahkan ke kami,” tambahnya.
Abdullah mengimbau warga yang menemukan binatang berbahaya seperti ular, buaya, ataupun tawon, dan takut menangkap sendiri, bisa langsung menghubungi petugas Disdamkartan untuk segera mendapat penanganan. “Jangan dibunuh. Laporkan saja ke kami atau hubungi Call Center 112. Petugas kami siaga 24 jam,” pungkasnya. (bms)