spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kyai Munib Ditetapkan Menjadi Ketua Panji Beber

BONTANG – Meskipun Nasrullah telah dikukuhkan sebagai Ketua Panji Beber oleh Ketua DPP Ikapakarti Kaltim Dr. Rusmadi Wongso MS pada hari Minggu tanggal 20 Juni 2021, namun yang ditetapkan sebagai Ketua Panji Beber ternyata adalah Kyai Munib. Hal itu berdasarkan Surat Ketetapan (SK) yang diterbitkan secara resmi oleh Ikapakarti Bontang. Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua DPD Ikapakarti Bontang Drs. Dasuki, M.Si.

Dalam keterangannya Dasuki mengatakan bahwa perubahan-perubahan seperti itu adalah hal yang wajar, dimana sesuai dengan alinea terakhir di Surat Keputusan yang dibacakan oleh Sutrisno, SE, M.Si selaku Sekretaris Ikapakarti Bontang, bahwa apabila terdapat kekeliruan akan dilakukan perubahan sebagaimana mestinya. Jadi meskipun telah dikukuhkan secara lisan namun yang kuat adalah legalitas formal berupa Surat Keputusan Resmi dari Ikapakarti Bontang.

Ketika di tanya faktor apa yang menyebabkan Nasrullah batal ditetapkan menjadi Ketua Panji Beber Kota Bontang, Sutrisno menjawab bahwa kesanggupan adalah syarat mutlak untuk pegang kendali organisasi Pelestari Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber), yang tugas pokoknya selain melestarikan tosan aji juga melestarikan budaya Nusantara.

“Seusai acara pengukuhan, Dimas Nasrullah menyampaikan keraguan apakah mampu mengemban amanah yang demikian besar sebagai Ketua Panji Beber,” tambah Sutrisno. Berdasarkan hal tersebut, maka Surat Keputusan Penetapan sebagai Ketua Panji Beber kami revisi dan menetapkan Kyai Munib sebagai Ketua.

Untuk melakukan konfirmasi kepada Nasrullah, media sempat berkomunikasi melalui telepon seluler, ternyata benar adanya bahwa Nasrullah batal ditetapkan sebagai Ketua Panji Beber. Nasrullah mengatakan: “Menjadi Ketua Panji Beber harus memahami Ilmu Tosan Aji secara lengkap, baik itu pakem-pakem Dhapur Keris, makna simbolis dari pamor keris, makna filosofis dari Ricikan Keris, serta memahami pula Tipologi Keris dari berbagai daerah di seluruh Nusantara.

Setelah saya instropeksi diri, rasa-rasanya saya masih belum memiliki kemampuan seperti yang diharapkan dalam organisasi, sehingga kebimbangan ini saya sampaikan kepada Kangmas Sutrisno. Dan menurut beliau lebih baik jangan dipaksakan, dicari figur lain yang memiliki kemampuan tentang tosan aji. Di Bontang, orang yang memiliki pemahaman tentang tosan aji dengan baik adalah Kyai Munib”

Malam setelah acara pengukuhan di Ruang Pirus Hotel Equator, Kyai Munib akhirnya yang ditetapkan sebagai Ketua Panji Beber Kota Bontang oleh DPD Ikapakarti Kota Bontang, adapun kepengurusan dibawahnya tetap tidak ada perubahan. Dengan demikian Pengurus Inti Panji Beber Kota Bontang adalah sebagai berikut:

Ketua            : Kyai Munib
Ketua I         : Teguh Soeharjono
Ketua II        : Bajuri
Sekretaris I   : I Wayan Santika
Sekretaris II  : Betty Kesumaningrum Putri
Bendahara    : Sulistyo

Media sempat menemui Kyai Munib untuk mengucapkan selamat karena telah ditetapkan sebagai Ketua Panji Beber, seperti biasa Kyai Munib hanya tersenyum sambil menjawab singkat “Ini Amanah”. Ketika ditanya program-program Panji Beber, dengan tegas dan lugas Kyai Munib mengatakan bahwa program di Panji Beber dibagi menjadi 3.

Yakni jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. “Kita fokus dulu untuk program Panji Beber jangka pendek adalah mengadakan acara renungan suci dalam rangka malam 1 Suro/1 Muharram pada tanggal 10 Agustus 2021. Semoga pandemi covid-19 segera berakhir, sehingga gelaran acara renungan suci tersebut dapat berjalan lancar tanpa kendala,” ungkapnya.

Ketika media menanyakan bagaimana dengan program jangka pendek lainnya, Kyai Munib mengatakan: “Tasyakuran Panji Beber pada tanggal 1 Juni 2021 lalu diadakan di Lamin Makodim 0908 Bontang, sehingga kami siap apabila dilibatkan dalam HUT TNI yang jatuh setiap tanggal 5 Oktober. Selain itu Panji Beber juga siap untuk mendukung HUT ke-22 Kota Bontang yang akan dirayakan pada tanggal 12 Oktober 2021. Visi terwujudnya Kota Bontang yang lebih hebat dan beradab harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat, termasuk Panji Beber”

Bersama Paguyuban Pelestari Tosan Aji Bessai Berinta (Panji Beber) masyarakat Kota Bontang yang memiliki tosan aji memiliki wadah untuk diskusi, interaksi dan saling berbagi tentang upaya pelestariannya. Panji Beber ini memiliki kekuatan yang luar biasa karena anggotanya multi etnis, sehingga yang dari Jawa dapat membagi ilmu tentang keris Jawa, yang dari Bali dapat membagi ilmu tentang keris Bali dan yang dari Sulawesi dapat membagi ilmu tentang keris Sulawesi.

Sesuai moto Bessai Berinta yang artinya mendayung Bersama, maka pelestarian tosan aji dan pelestarian budaya di Kota Bontang harus dilaksanakan bersama-sama pula, agar semakin terjalin memperkuat NKRI. Salam Budaya. (bms)

 

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img