BALIKPAPAN– Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta KPU dan Bawaslu di Kutim telah menyiapkan dengan baik seluruh potensi dan sumber daya yang dimiliki untuk penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang.
Mereka secara kontinu melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan pihak terkait demi memastikan kesuksesan pelaksanaan pemilu. Dalam Rapat Koordinasi Forkopimda se-Kaltim, Ardiansyah mengungkap bahwa kendala dan potensi kerawanan pada proses pemilu telah dibahas bersama Forkopimda, KPU, dan Bawaslu.
Orang nomor satu di Kutim ini menyatakan setuju dengan arahan Gubernur Kaltim Isran Noor agar seluruh daerah memberikan jaminan atau asuransi bagi petugas penyelenggara pemilu. Hal ini berkaca dari pengalaman Pemilu 2019 lalu yang banyak menelan korban.
Menurut dia, beban kerja di Pemilu 2019 cukup besar sehingga menjadi salah satu faktor banyak petugas yang sakit atau meninggal dunia.
“Sesuai arahan gubernur, kita (Pemkab Kutim) akan memberikan jaminan kesehatan kepada para petugas di lapangan dengan BPJS . Pemilu lalu (2019) Kutim sudah melaksanakan, misalnya menghadirkan tenaga kesehatan di masing-masing TPS. Jadi hal ini sudah diantisipasi. Kutim siap menyukseskan Pemilu Serentak 2024 berjalan dengan lancar dan kondusif, ” ujarnya usai menghadiri Rapat Koordinasi Forkopimda se-Kaltim dalam rangka Pemantauan Perkembangan Politik Daerah Dalam Mendukung Kondusifitas Daerah Menjelang Pemilu Serentak 2024 di Ballroom Novotel, Kamis (6/7/2023).
Dalam arahannya, Gubernur Kaltim Isran Noor mengusulkan akan memberikan jaminan kesehatan kepada petugas penyelenggara pemilu. Hal ini sangat penting mengingat beban kerja yang sangat berat selama proses pemilu.
“Selain sistem rekapitulasi yang perlu diperbaiki, agar tidak terlalu memakan waktu, penyelenggara pemilu harus mendapat jaminan kesehatan dari pemerintah. Mari wujudkan Pemilu dengan aman, damai dan tenteram. Beda pilihan politik itu biasa. Tetapi yang lebih penting mari jaga kondusifitas wilayah kita tetap aman dan damai,” ungkap Isran.
Di penghujung kegiatan Rapat Koordinasi Forkopimda tersebut, Gubernur Kaltim Isran Noor menyerahkan bantuan kendaraan operasional pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota se-Kaltim.(rkt1)