SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Novan Syahronny Pasie menanggapi masalah kurangnya Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di Samarinda.
Novan menilai masih banyak jalan di Kota Tepian yang belum terpasang penerangan jalan. Menurutnya, hal ini akan membahayakan pengendara di malam hari dan memicu aksi kriminalitas.
Novan menyebutkan di tahun 2023 kemungkinan akan ada pemasangan LPJU di kawasan Jalan Ring Road, Jalan APT Pranoto dan Jalan HM Ardan, hingga di sekitar kawasan RS Abdul Moeis.
“Tinggal Jalan Ring Road Nusyirwan Ismail, yang belum bisa dipasang, kembali karena keterbatasan,” ucap Novan, Kamis (17/11/2022).
Ia juga mengungkapkan bahwa beberapa waktu lalu pihaknya telah menggelar Rapat Dengar Pendapat dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda. Dari hasil rapat itu diketahui ada sekitar 3.000 titik yang belum terpasang LPJU.
Seperti di Jalan Ring Road, kata Novan, pemasangan LPJU perlu ratusan titik. Sejauh ini persoalan penerangan jalan juga masih menjadi PR, apalagi di jalan protokol dan ini harus di ukur dengan kemampuan anggaran yang tersedia.
“LPJU itu wewenang Dinas Perhubungan, kalau penerangan di pemukiman sudah lebih merata, tinggal penerangan di jalan protokol saja yang masih menjadi perhatian,” ungkapnya.
Ia mengharapkan, dengan adanya anggaran LPJU pada tahun 2023, dapat dipergunakan seoptimal mungkin.
“Agar penerangan jalan di Kota Samarinda dapat merata dan kejahatan yang bisa saja terjadi kepada pengguna jalan dapat dihindari,” pungkasnya. (Vic)