SAMARINDA- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda Firman Hidayat menyebutkan, paling tidak sudah 25 stafnya dinyatakan positif Covid-19. Satu diantaranya, lanjut Firman, meninggal dunia pada Selasa (22/12/2020) dini hari.
Firman menambahkan, kesehariannya staf tersebut merupakan staf teknis dan humas KPU. “Sempat disalatkan di halaman kantor KPU, almarhum sudah dikuburkan di pemakaman Covid-19 di Kelurahan Tanah Merah,” tambah Firman, Rabu (23/12/2020).
Untuk sementara waktu, sebagian besar pegawai KPU bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Dikatakan pula, hingga kini masih ada pegawai KPU yang menjalani isolasi di balai karantina Samarinda Seberang.
Firman mengatakan, terdeteksinya puluhan pegawai positif Corona diketahui dari hasil swab test rutin terhadap 50-an orang yang bekerja di KPU Samarinda. Ditambahkan, dua dari lima komisioner serta seorang sekretaris KPU juga dinyatakan positif Covid-19.
“Per hari ini (Rabu) mereka dinyatakan sembuh, setelah hasil swab test-nya negatif,” sambung Firman. Diungkapkan, saat pleno penghitungan suara pilkada Samarinda pada 16 Desember lalu, dia dan komisoner Ihsan Hasani, dan Nina Mawaddah sudah menjalani swab test dengan hasil negatif.
Pihaknya bersama Dinas Kesehatan Samarinda, sedang melakukan tracing terhadap anggota keluarga karyawan KPU yang dinyatakan positif. Langkah ini dilakukan untuk mencegah meluasnya paparan Covid-19. (red2)
