MAHAKAM ULU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) telah memulai tahapan verifikasi partai politik sejak Juni 2022 hingga pencalonan DPD, pengumpulan KTP, dan pendaftaran calon yang berlangsung hingga akhir November 2023 di lima Kecamatan Kabupaten tersebut. (Minggu, 19/11/23).
Ketua KPU Mahakam Ulu, Frederik Melawen, menjelaskan bahwa pemilu di Mahakam Ulu telah mencapai tahap terakhir DCT dan finalisasi surat suara untuk partai politik.
Saat ini, sedang berlangsung rapat koordinasi untuk menentukan lokasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang akan dilaksanakan hari ini. Selanjutnya, kampanye akan dimulai pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 mendatang.
Frederik menegaskan bahwa pada pemilihan umum tahun 2024, anggaran yang digunakan berasal dari anggaran APBN yang dikendalikan oleh KPU RI dan berhubungan langsung dengan Presiden dan Menteri Keuangan dalam pengelolaan biaya dari APBN ini.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa dari seluruh Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, alokasi anggaran berasal dari pusat, disesuaikan dengan kebutuhan, termasuk KPU Mahakam Ulu.
Frederik menyatakan bahwa KPU Mahakam Ulu telah menerima anggaran sebesar lebih dari Rp25 miliar sejak tahap awal pada bulan Juni 2022, dan dana tersebut sudah masuk ke dalam keuangan KPU Mahulu.
Frederik juga menginformasikan bahwa untuk tahun 2023, KPU Mahakam Ulu akan kembali menerima alokasi anggaran dari APBN sebesar Rp13 miliar, yang akan disesuaikan dengan kebutuhan tahunan.
“Perlu diingat bahwa dalam pemilu 2024, pemilih akan memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten/Kota,” tutup Frederik Melawen. (**)
Penulis: Ichal
Editor: Agus S