TENGGARONG – Komisi Pemilihan Unum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar) mulai melakukan pengesetan logistik pemilu untuk masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS). Proses ini dikatakan oleh Ketua KPU Kukar, Purnomo telah dimulai sejak Senin (21/1/2024) lalu.
Untuk mempercepat proses pengesetan logistik, KPU bahkan telah memindahkan sebagian besar logistik Pemilu ke Gedung Beladiri, Kompleks Stadion Aji Imbut, Tenggarong Sebrang.
Hal ini dilakukan lantaran kapasitas gudang yang dimiliki KPU Kukar dianggap kurang memadai. Untuk melakukan pengesetan ke masing-masing kotak suara yang berjumlah 11.388 secara keseluruhan.
“Kita pindah sebagian logistik ini supaya proses pengesetannya bisa cepat diselsaikan, karena kan gudang kita kurang memadai secara kapasitas,” ujar Purnomo, Rabu (24/1/2024).
Selanjutnya, Purnomo menerangkan proses pengesetan ini dilakukan agar distribusi logistik bisa berjalan secara efektif dan efisien. Setiap logistik Pemilu diset berbasis TPS, mulai dari kotak suara, surat suara, alat bantu pencoblosan dan logistik lainnya. Ditargetkan proses pengesetan ini dapat selesai dalam waktu 5-7 hari ke depan.
“Jadi logistik-logistik itu kita masukan ke dalam kotak suara sesuai dengan TPS. Sekaligus kita lakukan pencermatan kembali hasil dari sortir lipat kemarin,” sambungnya.
Disinggung soal waktu distribusi logistik, ia menerangkan prosesnya akan dimulai sejak H-7 hari pemilihan. Dimulai dengan mendistribusikan logistik ke wilayah-wilayah terluar terlebih dahulu.
Purnomo berkata, waktu distribusi logistik akan sangat dipengaruhi oleh akses menuju TPS. Mengingat beberapa wilayah di Kukar memerlukan akses transportasi khusu untuk dijangkau.
“Distribusi ini kita disesuaikan dengan jarak tempuh dan akses ke TPS, agar logistik ini tidak terlalu lama juga di tim AdHoc. Karena prinsipnya yang diatur itu kan H-1 logistik itu harus sudah ada di TPS,” pungkasnya.
Pemulis : Ady Wahyudi
Editor : Nicha R
