TENGGARONG – Kebakaran yang melanda mes Pondok Pesantren Al Mahsyar Nurul Iman Tenggarong Seberang, Jumat (20/8/2021) malam, diduga dipicu korsleting listrik.
Pasalnya, berdasar keterangan yang berhasil dikumpulkan, sebelum api muncul sempat terdengar bunyi ledakan di sekitar bangunan yang sehari-hari digunakan sebagai mes karyawan itu.
Api kemudian dengan cepat menjalar ke seluruh bagian bangunan yang mayoritas berbahan kayu tersebut. Beberapa warga sempat berupaya memadamkan api tapi kesulitan karena minimnya air.
Hal serupa diungkapkan Komandan Regu II, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kukar, Encek Rodi Hamdani. Menurut Encek, pihaknya datang ke lokasi kebakaran tak sampai 5 menit setelah laporan masuk. “Lokasi kebakaran dekat dengan kantor, tapi pemadaman terkendala sumber air,” kata Encek kepada wartawan Sabtu (21/8/2021).
Walau begitu, dengan mengerahkan 6 unit mobil damkar serta dibantu relawan dari Balakarcana, kepolisian, Satpol, dan warga sekitar, api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.03 Wita.
Encek belum bisa memastikan berapa bangunan yang terbakar karena seluruhnya habis dilalap si jago merah. Namun dipastikan tak ada korban jiwa dalam insiden ini. (jai/red2)
