BONTANG – Komisi II DPRD Bontang meminta PT Pupuk Kalimantan Timur untuk membuka kembali kawasan pujasera koperasi karyawan (Kopkar PKT) yang saat ini masih ditutup oleh perusahaan. Hal tersebut lantaran, semua pedagang di lokasi tersebut terkena imbasnya.
Diketahui penutupan dilakukan sejak awal pandemi Covid-19 hingga saat ini. Pihak pujasera telah tiga kali melobi perusahaan untuk dibuka. Namun karena tren kasus Covid-19 yang tak kunjung mereda, pihak perusahaan memutuskan belum membuka area tersebut. “Anjuran dibukanya UMKM dari pemerintah sudah ada sejak 6 April lalu. Selain itu, tren kasus Covid-19 juga semakin menurun. Sehingga kami minta pihak perusahaan agar membuka kembali kawasan pujasera,” pinta Ketua Komisi II DPRD Bontang Rustam saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II dengan Pupuk Kaltim dan pedagang pujasera Kopkar PKT, Senin (12/4/2021).
Menurut Rustam, walau kawasan tersebut masuk dalam area perusahaan, seyogianya pemulihan ekonomi warga yang berjualan di areal itu patut diperhatikan pula. Apalagi di lokasi tersebut jauh dari pabrik. Sehingga tidak terlalu mengganggu operasional perusahaan. Komisi II juga menekankan, agar dalam waktu seminggu ke depan, pihak perusahaan sudah mengeluarkan sikap apakah membuka atau tetap menutupnya.
Sembari pedagang disana melakukan pembersihan dan disinfektan di lapak mereka. “Kalau dalam seminggu belum ada jawaban, nanti kami akan panggil kembali,” jelasnya. (bms/adv)