TANJUNG REDEB – Pagelaran Berau Expo 2023 telah resmi ditutup langsung oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih pada Jumat (10/11/2023) lalu. Penutupan itu sekaligus tanda berakhirnya seluruh rangkaian hari jadi Kabupaten Berau ke-70 dan Kota Tanjung Redeb ke-213.
Sri Juniarsih membeberkan, selama pagelaran Berau Expo, perputaran ekonomi mencapai Rp 10 miliar. “Sesuai dengan tema yang diusung, yakni Ekonomi Bangkit, Berau Kuat, Masyarakat Sejahtera,” ungkapnya.
Menurut nakhoda perempuan pertama di Bumi Batiwakkal itu, selama Berau Expo berlangsung, banyak memberi hiburan, informasi serta edukasi kepada masyarakat.
“Saya menyadari kegiatan ini masih banyak kurangnya, tapi selanjutnya masukan dari masyarakat akan kami evaluasi,” katanya.
Sementara, Ketua Panitia Berau Expo 2023, Maulidiyah menerangkan bahwa selama kegiatan berlangsung, panitia telah melakukan survei ke 120 stand Pemda yang buka sejak pukul 10.00 WITA hingga 22.00 WITA, rerata pengunjung yang datang setiap harinya mencapai 15 ribu.
“Artinya, kalau kita hitung sampai 10 hari, pengunjung yang ada kurang lebih ada 150 ribu dan itu belum stand yang di luar-luar,” sebutnya.
Ia menyadari, bahwa lokasi yang digunakan untuk Berau Expo kurang luas, terlebih Lapangan Gor Pemuda hanya berukuran 70×123 meter. Sehingga, diperlukan lokasi baru yang lebih presentatif.
“Kami sudah survei seluruh pelaku usaha yang berjualan selama Berau Expo berlangsung dan perputaran ekonomi mencapai Rp 10 miliar. Ini membuktikan tema Berau Expo sukses membangkitkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (dez)
