SAMARINDA – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, menekankan pentingnya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) lebih lanjut di Kalimantan Timur. Hal ini disampaikan dalam wawancara setelah Rapat Paripurna di Gedung Utama B, Jalan Teuku Umar, Samarinda, pada Rabu (8/1/2025).
Sebelumnya, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dalam pidatonya menyebutkan IPM Kalimantan Timur mengalami peningkatan menjadi 78 persen, naik 0,75 poin dibandingkan tahun sebelumnya.
“Perlu digarisbawahi bahwa ada indeks peningkatan human development tadi, mengindikasikan bahwa ada peningkatan,” kata Hasanuddin.
Hasanuddin mengatakan peningkatan IPM tersebut merupakan hasil dari langkah-langkah baik di sektor kesehatan dan pendidikan yang sudah dilakukan. Namun, ia menegaskan pemerintah daerah harus terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat agar angka IPM terus naik.
Menurutnya peningkatan itu berkat adanya langkah baik di sektor kesehatan hingga pendidikan. Faktor itulah yang menunjang IPM Kaltim pada tahun 2024.
Kemudian, dengan adanya pergantian pemerintah provinsi dari sosok Isran Noor ke Rudy Mas’ud, maka Hasanuddin melihat akan adanya progres peningkatan yang lebih lagi.
“Dengan program Gaspol, kayaknya kami ini diminta untuk lebih meningkatkan lagi, gitu loh,” jelasnya.
Salah satu upaya yang ia sebutkan adalah akan dilakukannya perjalanan DPRD, Gubernur Terpilih dan Pj Gubernur ke Kabupaten Kutai Barat. Guna meninjau prospek infrastruktur seperti jalan-jalan yang rusak.
“Yang penting Gaspol lah,” tegas Hasanuddin Mas’ud.
Dalam program gubernur terpilih, Rudy Mas’ud dan pasangannya Seno Aji, Gaspol akan berfokus kepada peningkatan infrastruktur, kesehatan juga penunjang lainnya. Salah satu janji saat debatnya dahulu, “Memperbaiki jalan sejauh 300 Kilometer jalan provinsi.”
Pewarta : K. Irul Umam
Editor : Nicha R