TANJUNG REDEB – Instalasi Pipa Air (IPA) menjadi usulan prioritas di Kecamatan Tabalar dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2023. Pasalnya, beberapa kampung masih kekurangan air bersih.
Dalam Musrenbang tersebut, ada tiga kampung yang menginginkan kebutuhan air bersih terpenuhi. Yakni Tabalar Ulu, Tubaan dan Harapan Maju.
Kepala Kampung Tabalar Ulu, Sukrisno mengatakan, air bersih tersebut tidak pernah dirasakan masyarakat. Terlebih ketika dilanda banjir, air yang mereka gunakan berpasir.
“Ini kebutuhan dasar. Saya harap usulan ini dapat terealisasi, agar kualitas air yang diberikan ke masyarakat Tabalar Ulu lebih baik,” ungkapnya saat ditemui Mediakaltim.com, Senin (27/2/2023).
Masalah air bersih, kata dia, merupakan kebutuhan mendasar yang selama ini dialami masyarakat Tabalar Ulu. “Hal ini tentu harus jadi prioritas karena juga menyangkut dengan masalah kesehatan,” katanya.
Sementara, Kepala Kampung Tubaan, Saipul Achyar menuturkan, air bersih sangat memengaruhi kualitas air minum yang dikonsumsi. “Pemenuhan air bersih itu sangat penting, karena merupakan soal yang berdampak kepada kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kepala Kampung Harapan Maju, Agus membeberkan, pembangunan air bersih tidak maksimal karena memanfaatkan Alokasi Dana Kampung (ADK).
“Saya harap ada program melalui APBD untuk air bersih ini, agar penyaluran air bersih ke masyarakat lebih maksimal dan kualitasnya terjamin,” imbuhnya.
Menanggapi persoalan tersebut, Bupati Berau, Sri Juniarsih menjelaskan, Pelaksanaan Musrenbang ini diharapkan dapat menjadi rancangan awal pemerintah daerah yang memuat prioritas pembangunan di tingkat kecamatan dan kampung yang melibatkan berbagai pihak.
“Untuk merealisasikan usulan itu tentu disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada,” terangnya.
Dibeberkan Bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal itu bahwa pemenuhan kebutuhan air bersih tersebut menunggu peningkatan jalan selesai. “Kalau sudah tuntas, pasti jaringan IPA nya mengikuti,” pungkasnya. (dez)
