MAHAKAM ULU – Pencarian dua korban kecelakaan speedboat Maddin 01 tujuan Tering Long Bagun di perairan Sungai Batu Brang, Kampung Mamahaq Teboq, Kecamatan Long Hubung, Kabupaten Mahakam Ulu kini memasuki hari kelima sejak terjadinya peristiwa itu pada Rabu,(29/11/2023) lalu.
Korban yang diketahui bernama Yohanes Yong Edo (23),adalah orang tua dari Margareta Rosaldi Komala (3) yang juga menjadi korban bersama orang tuanyadalam kejadian itu.
“Pencarian ini terus dilakukan oleh Tim Gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bendacana Daerah (BPBD) Mahakam Ulu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Barat dan TNI Polri serta Basarnas Samarinda yang berjumlah 31 personel,” ujar Kepala BPBD Mahulu Agus Dermawan, Minggu (3/12/2023).
Agus menambahkan, pencarian ini dilakukan dari pukul 07.30 – 18.00 Wita hari. Kondisi air di Sungai Mahakam yang saat ini bewarna kecokelatan dan pekat, dan juga masih pasang.
“Ditambah lagi dengan curah hujan yang tinggi ,sehingga Tim Gabungan harus bekerja lebih keras lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, pencarian korban hingga kini belum bisa ditemukan. “Pencarian hari ini kita perluas hingga ke wilayah sungai Mahakam Kecamatan Long Iram Kabupaten Kutai Barat,” katanya.
Adapun Agus turut mengimbau kepada masyarakat nelayan yang tinggal di bantaran Sungai Mahakam agar memperhatikan sekitar sungai. “Siapa tahu korban telah mengapung di permukaan air, maka dapat segera melapor ke Polsek atau Koramil setempat,” imbuhnya.
Diketahui, tim yang tergabung dalam upaya pencarian berdasarkan data yang diperoleh dari BPBD Mahakam Ulu, yakni :
BPBD Kutai Barat : 13 personel
BPBD Mahakam Ulu : 4 personel
Koramil Long Bagun : 2 personel
Polres Mahakam Ulu : 5 personel
Polsek Long Hubung : 2 personel
Basarnas Samarinda : 5 personel
Pewarta : Ichal
Editor : Nicha R
