spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kenari Water Park Akan Buat Bisnis Distrik and Food Bontang

BONTANG – Kenari Water Park berencana mengembangkan Bisnis Distrik and Food Kenari untuk menjadi pusat pujasera dan Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM) di Kota Bontang. Penanggung Jawab Kenari Distrik Bontang, Arsyad menjelaskan rencana ini segera direalisasikan tahun ini.

Dalam distrik ini katanya, akan dibuat sebagai bagian dari pengembangan UMKM bagi masyarakat. “Nantinya, akan ada tenan-tenan UMKM yang menjual produk makanan. Namun akan ada yang berbeda dalam penjualan produk makanan,” jelas Arsyad.

Rencana awal ada 20-30 tenan yang difokuskan dalam jangka panjang sebagai pusat pengembangan UMKM.  “Arahnya akan ada beberapa tempat seperti barbershop, penjualan pakaian, dan bermacam produk lain dengan melihat peluang bagi milenial,” kata Arsyad.

Dia mengatakan, area yang disediakan seluas 2.600 meter persegi, yang berada di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Api-api, Bontang Utara. “Rencananya akan disediakan tempat untuk pelaku UMKM dengan ukuran 3 x 4 meter per tenan,” urai Arsyad.

Pihaknya, akan membebaskan pelaku usaha mendesain sendiri tempat jualan. Saat ini katanya, upaya yang dilaksanakan masih menata tempat area yang akan dijadikan Distrik. “Kami masih menata tempat, menata tamannya, dan pengelola Kenari akan melakukan pembersihan area,” tambahnya.

BACA JUGA :  Antisipasi Kemacetan, Polres Bontang Tur Lalin di Lokasi Pasar Ramadan

Dirinya juga masih menata tempat parkir dan akan membuat panggung pertunjukan sebagai fasilitasi para milenial. “Kita maksimalkan tahun ini bergerak, namanya Bisnis Distrik and Food Kenari. Pusat bisnis sebenarnya,” urainya.

Pelaku usaha yang ingin bergabung, bisa langsung mendatangi Kenari Water Park. Pihaknya akan terlebih dahulu menjelaskan mengenai progres rencana awal. Dalam tahap awal pihaknya juga akan menjelaskan mengenai sistem sewa dan apa yang harus dibuat.

“Kami harus menjelaskan terlebih dahulu. Ada tahap awal pembuatan stan yang harus dibuat oleh pelaku usaha. Serta mendata menu-menu apa yang akan dibuat pelaku usaha sehingga menghindari menjual menu yang sama,” jelasnya.

Pembangunan pusat bisnis ini, tambah Arsyad, akan dibuat menarik dengan menggelar event regular, semisal pertunjukan musik atau pameran kuliner. “Nantinya bukan hanya tenan yang berjualan di area pusat bisnis, namun ada pihak lain yang bisa menawarkan event,” tambahnya.

Arsyad berharap ke depan dapat membangkitkan potensi ekonomi UMKM dengan bersinergi semua pihak sehingga potensi ekonomi semakin berkembang. “Kami mencoba sinergi dengan semua pihak, termasuk pemerintah. Dengan program ini diharapkan geliat ekonomi terus berkembang, khususnya kuliner,” harapnya. (ya)

BACA JUGA :  Polres Bontang Gelar Sertijab Kabag Ren dan Kabag Log
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img