PPU – Wilayah Kelurahan Sepaku, Kecamatan Sepaku, kembali dilanda banjir dengan ketinggian air mencapai 15–35 cm, baik di halaman maupun di dalam rumah warga. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Penajam Paser Utara (PPU) segera bertindak setelah menerima laporan dari masyarakat.
Kepala Pelaksana BPBD PPU, Sukadi Kuncoro, menjelaskan dalam rilis tertulis bahwa banjir terjadi sekitar pukul 15.33 Wita, Minggu (1/12/2024). Laporan tersebut langsung diteruskan ke satuan tugas (Satgas) BPBD untuk penanganan cepat di lapangan.
“Kami segera turun ke lapangan setelah menerima laporan terkait banjir di Kelurahan Sepaku. Ketinggian air cukup signifikan, sehingga perlu penanganan segera,” ujar Kuncoro.
Sebanyak 11 Kepala Keluarga (KK) dengan total 59 jiwa terdampak banjir tersebut. Namun, banjir ini tidak berlangsung lama karena aliran air cepat surut.
“Alhamdulillah, air surut dengan cepat. Tim di lapangan juga langsung bergerak sigap atas laporan yang diterima,” tambah Sukadi.
Penanganan banjir di Kelurahan Sepaku dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan stakeholder lain di wilayah Kecamatan Sepaku.
“Kami bekerja sama dengan berbagai pihak di wilayah Kecamatan Sepaku. Kolaborasi ini penting agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan tepat sasaran,” tutupnya. (ADV/NAH)