BONTANG – Kelurahan Bontang Lestari mengadakan perekaman KTP di gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Bontang Lestari, Minggu, 25 September 2022. Kegiatan ini dilakukan hanya satu hari.
Terdapat 308 siswa/i turut melakukan perekaman KTP. Undangan perekaman ini diberikan dari Kecamatan ke kelurahan untuk dibagikan kepada RT, agar warganya yang memiliki anak yang akan berumur 17 tahun ikut perekaman.
Muhammad Yahya Karim, Kasi Pemerintahan dan Trantibum Bontang Lestari mengatakan, awalnya akan dilakukan setengah hari, tapi karena sempat ada kendala akhirnya kegiatan ini dilakukan hingga sore.
Kegiatan ini dilakukan di BPU Bontang Lestari karena jika anak sekolah harus ke Kecamatan cukup jauh. Hal ini disebut juga jemput bola.
“Artinya daripada harus ke kota yang perjalanannya 16 kilometer untuk ke kecamatan lebih baik melakukan perekaman di kelurahan saja. Warga Selangan dan Tihi-tihi juga datang untuk melakukan perekaman,” jelasnya.
Jika warga yang diundang tidak dapat hadir, kelurahan berharap dapat melakukan lagi perekaman ulang di Bontang Lestari. Namun, jika tidak bisa maka warga harus datang langsung ke kecamatan.
Kelurahan juga mengutamakan anak-anak yang disabilitas. Mereka dapat datang sendiri, dengan penjemputan atau jika tidak bisa keluar rumah, pihak kecamatan yang akan mendatangi rumahnya.
“Tadi sudah ada satu yang datang ke BPU dan itu langsung kita kasi nomor urut satu,” jelas Yahya.
Perekaman ini dilakukan agar tidak ada warga yang nantinya tidak memiliki identitas yang diberikan oleh pemerintah. Karena ada anak yang sudah 17 tahun, namun belum memiliki KTP.
“Tidak ada alasan bagi warga Bontang Lestari untuk tidak memiliki KTP. Karena masing-masing ketua RT akan mengambil KTP tersebut dan membagikan ke warganya,” ujarnya. (sya)
