SAMARINDA – Sabtu (15/6/2024), seorang wanita terkapar di tengah jalan dengan keadaan bersimbah darah. Korban yang mengendarai motor Honda Beat dengan plat KT 6334 WT terlindas truk towing tepat di bagian kepala.
Dari informasi yang Media Kaltim himpun, korban adalah seorang guru sekaligus mahasiswa di salah satu yayasan di Samarinda.
Sekitar jam 14.30 Wita, korban bersama teman-temannya baru saja pulang dari acara perpisahan yayasan. Nahas, ketika korban hendak menyebrang di Jalan Teuku Umar, Samarinda, tepatnya di dekat Kantor DPRD Kaltim, korban sempat tertabrak mobil dan jatuh terlempar sehingga kepalanya digasak ban truk yang sedang melintas.
“Tadi mau nyebrang atau gimana, terus ada mobil Terios Putih. Korban terserempet hingga mental jatuh,” ujar salah satu saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) saat Media Kaltim wawancarai.
Korban bernama Aulia (23) yang baru 2 tahun menjadi guru di salah satu yayasan di Samarinda. Truk towing dengan plat KT 8219 NO langsung diamankan setelah kejadian tersebut. Menurut kesaksian, supir truk tidak tahu-menahu perihal korban yang berada tepat di bawah truknya.
“Sopirnya tidak salah, yang jelas terserempet mobil Terios Putih. Mobil putih itu sempat berhenti, tapi entah kemana habis itu, sepertinya kabur,” ujar anak muda yang merupakan warga setempat.
Erwin, salah satu saksi mata lainnya mengatakan bahwa korban tiba-tiba saja tergeletak dengan keadaan helm hancur dan darah mengalir di tempat.
“Dia terlindas, kepalanya yang terlindas, pecah juga helmnya. Kayaknya ada mobil lain tadi, Terios, korban terlihat ingin menyelip mungkin posisi korban sedang di tengah kemudian terserempet dan terlempar,” kata Erwin.
Salah satu rekan korban menangis sesunggukan melihat temannya tiba-tiba saja tergeletak. Korban diketahui bersama-sama guru-guru yang lain sehabis acara perpisahan. Korban mengendarai sendiri motornya sedangkan guru lainnya berboncengan. Hingga berita ini ditulis, supir truk dan teman korban sudah diamankan Kepolisian untuk dimintai keterangan.
Pewarta: Khoirul Umam
Editor : Nicha R
