spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kapal Dihantam Badai, Pemancing di Bidukbiduk Hanyut Hingga Perairan Sulawesi

TANJUNG REDEB – Kapal nelayan asal Bidukbiduk berisikan 5  pemancing, seorang pengemudi dan seorang ABK sempat mogok karena kerusakan mesin. Akibatnya, kapal terombang-ambing dan diterpa badai hingga hanyut ke Perairan Sulawesi.

Kapal akhirnya berhasil diselamatkan oleh sebuah kapal yang melintas, kemudian menariknya hingga ke daratan di Gorontalo pada Selasa (11/10/2022) pagi.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nopian Hidayat mengatakan, dirinya mendapat laporan mengenai hal itu pada Senin (10/10/2022) malam.

“Saat saya terima laporan, kapal nelayan itu mengalami macet mesin. Ditambah cuaca badai. Karena hal itu hanyut hingga ke laut perbatasan Sulawesi dan Kalimantan,” ungkapnya Selasa (11/10/2022).

Kondisi macet mesin itu, kata Nopian, tidak dapat diatasi karena kapal hanya menggunakan satu mesin. “Biasanya kapal untuk memancing itu dua mesin,” tuturnya.

Terkait keselamatan seluruh pemancing, Nopian membeberkan, mereka sedang perjalanan dari Gorontalo menuju Palu untuk berangkat menggunakan pesawat menuju Balikpapan.

“Sumber data saya berkoordinasi dengan pihak Basarnas. Alhamdulillah semua selamat,” ujarnya.

BACA JUGA :  Ketua Umum UMKM Berau Ceria Temui Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM

Kedepannya, Nopian meminta  masyarakat agar lebih berhati-hati jika ingin melakukan aktivitas di wilayah perairan, terutama saat kondisi cuaca kurang baik.

“Kalau belum punya banyak pengalaman jangan memancing di wilayah yang jauh dari daratan, karena ditakutkan tidak dapat memprediksi keadaan,” pungkasnya. (Dez)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img