KUTAI BARAT– Samsul Alam, yang merupakan korban tenggelam di perairan Sungai Muara Muntai RT 06, Kelurahan Kayu Batu, Kecamatan Muara Muntai, Kabupaten Kutai Kartanegara, pada Senin (19/8/2024) pukul 00.10 WITA, akhirnya telah ditemukan.
Jasad pria warga Melak tersebut ditemukan pada titik koordinat tempat kejadian (TKP) 0.366002S, 116.4197463E pada hari ini, Selasa (20/8/2024), sekitar pukul 11.30 WITA.
“Ditemukannya korban sekitar 470 meter dari titik jatuhnya dari atas kapal taksi sungai dari arah Kabupaten Kutai Barat menuju Kutai Kartanegara,” ucap Kapolsek Muara Muntai, Iptu Wahid, kepada Media Kaltim saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Selasa (20/8/2024).
Lebih lanjut, Iptu Wahid menjelaskan bahwa korban bernama Samsul Alam Bin Didik, berusia 24 tahun, asal Tasikmalaya dan tinggal di Jalan/Gang H. Nurdin RT X, Kelurahan Melak Ulu, Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat.
“Dalam pencarian ini kami melibatkan unsur SAR, Basarnas Pos SAR Samarinda, Satpolairud Polres Kukar, Ditpolairud Polda Kaltim, Polsek, Koramil Muara Muntai, Damkar Kota Bangun, Kecamatan Muara Muntai, Dishub Muara Muntai, Pendes Kayu Batu, PMI Muara Muntai, masyarakat Desa Kayu Batu, dan pihak keluarga korban,” terangnya.
Kronologis ditemukannya korban Samsul Alam adalah pada hari Selasa (20/8/2024) sekitar pukul 08.00 WITA, Tim SAR beserta masyarakat sekitar melakukan pencarian terhadap korban di sekitar lokasi hilangnya korban. Pada pencarian pertama tidak membuahkan hasil. Tim SAR kemudian beristirahat di kapal kayu milik desa Muara Muntai sekitar pukul 09.30 WITA.
Kemudian pada pukul 10.00 WITA pencarian dilanjutkan kembali, dan pada pukul 11.30 WITA jasad Samsul Alam akhirnya ditemukan di perairan Muara Muntai di RT 06, Kelurahan Kayu Batu, Kecamatan Muara Muntai, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Korban ditemukan dalam keadaan mengapung, tengkurap, dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban saat ditemukan masih mengenakan pakaian kaos lengan pendek warna coklat abu-abu dan celana pendek berbahan jeans warna abu-abu kehitaman. Jenazah kemudian dibawa ke pelabuhan dermaga Muara Muntai untuk dilakukan proses administrasi oleh Polsek Muara Muntai dengan menandatangani Surat Pernyataan Penolakan Visum oleh pihak keluarga korban atas nama Samsul Alam,” jelas Iptu Wahid.
Pada pukul 13.00 WITA, jenazah Samsul Alam akhirnya dibawa ke rumah duka yang berada di Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat, dengan menggunakan perahu ces berjenis longboat.
Pewarta: Ichal
Editor: Nicha R
