SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Guntur, menyoroti kondisi beberapa ruas jalan rusak di Kota Samarinda. Ia menyatakan bahwa jalan-jalan tersebut minim mendapat perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Meskipun Kota Samarinda kini menjadi kota penyangga Ibu Kota Negara (IKN), masih banyak ruas jalan yang kondisinya sangat memprihatinkan.
“Seperti yang sempat menjadi viral di media sosial, kami melihat bahwa ruas jalan yang berada di tanjakan Jalan Siradj Salman mengalami kerusakan yang parah, sehingga masyarakat harus berhati-hati ketika melintas di jalan tersebut,” ungkap Guntur, Rabu (28/2).
Akibat ketidakperdulian terhadap kondisi jalan yang tidak kunjung diperbaiki, politikus Partai Demokrat ini turut angkat bicara.
“Kondisi rusak jalan bukan hanya terjadi di satu titik saja, melainkan juga terdapat di beberapa kawasan lainnya yang kondisinya sama-sama memprihatinkan,” ujarnya.
Menurut Guntur, Pemkot Samarinda seharusnya lebih peka terhadap masalah ini, terutama di wilayah dengan status jalan kota.
“Kami bertanya-tanya, mengapa Pemkot kurang responsif terhadap kondisi jalan yang rusak, terutama di Jalan Siradj Salman yang padat dengan lalu lintas kendaraan,” tambahnya.
Guntur juga mengimbau agar Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara rutin melakukan patroli atau inspeksi terhadap setiap titik jalan yang rusak.
“Tujuannya adalah agar setiap jalan yang rusak segera diperbaiki, sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan lancar dan kecelakaan lalu lintas dapat dicegah,” tegasnya.
Ia juga menyoroti alokasi anggaran yang telah disediakan untuk perbaikan jalan yang rusak. “Jangan sampai menunggu lubang menjadi besar baru diperbaiki, karena semakin besar lubangnya, semakin besar pula anggaran yang diperlukan. Anggaran untuk perbaikan jalan telah dialokasikan, namun hingga kini belum ada perbaikan yang signifikan. Bahkan jika ada perbaikan, jalan tersebut hanya bertahan sebentar dan kembali rusak,” tutup Guntur.
Penulis: Ernita
Editor: Agus S
