TENGGARONG– Jalan poros yang menghubungkan Kecamatan Kembang Janggut-Kenohan-Kota Bangun ambles. Akibatnya, antrean panjang kendaraan terjadi di Desa Teluk Muda-Sekampar, Kecamatan Kenohan, Kamis (8/12/2022).
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kutai Kartanegara (BPBD Kukar) Fida Hurasani menyebutkan, amblesnya jalan lantaran tergerus banjir yang merendam Kecamatan Kembang Janggut dan Kenohan.
“Saya secara teknis belum dapat laporan secara pasti dari anggota, kebetulan mereka (personel) turun dari Kembang Janggut. Jadi mereka bikin laporan kepada saya terus saya teruskan ke teman-teman Dinas PU untuk memberikan informasi,” ujar Fida.
Meski belum mendapat informasi pasti, Fida memperkirakan, jalan sepanjang 2 meter yang ambles akibat tergerus air banjir. Karena menimbulkan kemacetan panjang, ia telah menginstruksikan personel BPBD Kukar untuk membantu warga membuat jembatan darurat dari pohon dan kayu seadanya.
Jembatan darurat itu diharapkan mampu membantu masyarakat sekitar, sekaligus memutus kemacetan yang terjadi, sembari menunggu tindak lanjut dari Dinas PU Kukar.
Sebelumnya, BPBD Kukar menurunkan 5 personel untuk menanggulangi masalah di Kembang Janggut, di mana sebanyak 11 desa terendam banjir hingga ketinggian mencapai 2 meter. Banjir di Kembang Janggut kini sudah mulai surut, hingga para personel tadi ditarik kembali ke Markas Komando (Mako) BPBD Kukar.
“Kalau tidak ada kejadian luar biasa ya saya tarik ke posko dulu untuk kesiapsiagaan, karena masuk musim penghujan di Desember ini, jadi kita tetap waspada,” tutup Fida. (afi)
