spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Jadi Syarat Baru, 33 Calon JPTP Ikuti Tes Mengaji di Hadapan Bupati Kukar

TENGGARONG – Pengimplementasian Program Gerakan Etam Mengaji (Gema) di Kutai Kartanegara (Kukar), rupanya diinginkan Bupati Kukar hingga sektor pemerintahan yang dipimpinnya. Tidak hanya rutin membaca Alquran bersama masyarakat saat Bulan Ramadan saja, namun juga perangkat daerahnya.

Ditunjukkan dengan Tes Seleksi Mengaji kepada 33 calon Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), di Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Tenggarong, pada Sabtu (15/6/2024). Ini menjadi salah satu syarat yang diberlakukan oleh bupati Kukar, dalam seleksi JPTP, dimulai tahun ini.

Dijelaskan Bupati Kukar, Edi Damansyah, ini menjadi upaya pemerintah dalam menjalankan program Gema Kukar keseluruh lapisan masyarakat, tak terkecuali perangkat daerahnya. Sehingga pembinaan di masyarakat yang dianggap sukses, pun pembinaan kepada para aparatur perangkat daerah.

“Di sisi lain, OPD juga harus melaksanakan program Gema Kukar ini dengan baik, sudah berjalan tapi belum masif. Salah satu seleksi JPTP tahun ini dimasukkan variabel syarat untuk mengaji,” ungkap Edi Damansyah.

Namun ia menitikberatkan bahwa ini bukan hanya sebatas bagian dari proses administratif saja. Namun secara berkelanjutan, untuk membina dan mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) di masing-masing OPD untuk menggerakkan program Gema Kukar lebih massif lagi.

BACA JUGA :  PAD Kukar Tahun 2023, Diproyeksi Meningkat Jadi Rp 550 Miliar

Kegiatan ini pun diharapkan mampu memberikan dorongan besar untuk pengembangan Tilawatil Quran di masing-masing dinas ketika terpilih. Sehingga mampu menjalankan misi Pemkab Kukar terkait pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya.

Lebih lanjut, ini pun akan dirangkai dengan rencana pemerintah dalam menggelar Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat OPD. Direncanakan berlangsung pada tahun baru Islam. Nantinya melalui pembinaan dari kepala OPD, akan ada seleksi di masing-masing OPD.

“Ada seleksi OPD masing-masing setelah itu baru ke tingkat OPD, jadi rangkaian tahun baru Islam,” tutup Edi. (ADV)

Penulis : Muhammad Rafi’i
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img