Beranda KUTIM Irwan Soroti Jalan Penghubung Antar Kecamatan di Kutim

Irwan Soroti Jalan Penghubung Antar Kecamatan di Kutim

0
Anggota DPR RI Irwan “Fecho” bersama Kades Benua Baru Ilir Basir Ceppi saat meninjau jalan penghubung antar kecamatan. (Ist)

SANGATTA – Anggota DPR RI Irwan pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur (Kutim). Saat mudik, Irwan bersama anggota DPRD Kutim, Agusriansyah Ridwan dan Kepala Desa Benua Baru Ilir, Basir Ceppi meninjau jalan penghubung antar Desa Benua Baru Ilir dengan Desa Kolek Kecamatan Sangkulirang.

Jalan yang ditinjau adalah penghubung antar kecamatan Sangkulirang dengan Kecamatan Kaubun serta Karangan. “Jadi posisinya sangat strategis bagi masyarakat Sangsaka untuk berkegiatan ekonomi, sosial, juga pendidikan,” ujar Irwan, Sabtu (30/4/2022).

Namun yang disayangkan adalah kualitas jalan yang cukup jauh dari kata layak dengan kondisi berlumpur serta penuh dengan kubangan. Jika jalannya sangat strategis dan dibutuhkan, seharusnya kualitas jalan dan kepastian fungsionalnya juga terjamin.
“Kemarin saya sangat sedih lihat postingan guru-guru mendorong motornya di jalanan berlumpur dan berkubang,” paparnya.

Untuk itu, Irwan mendorong agar pemerintah lebih memerhatikan sebab banyak masyarakat yang menggunakan jalan tersebut. Irwan bersama anggota DPRD Kutim Agusriansyah dan Kades Benua Baru Ilir mendiskusikan solusi jalan ini agar bisa ditingkatkan. Beberapa rencana aksi dihasilkan dari diskusi itu, yakni percepatan diusulkannya surat keputusan status jalan tersebut oleh Dinas Pekerjaan Umum Kutim untuk kemudian dilakukan perbaikan.

“Kemudian perbaikannya dianggarkan melalui APBD kabupaten atau APBD provinsi tahun 2023,” sebutnya. Ada pula dorongan agar bupati mengusulkan ke Pemerintah Pusat untuk ditingkatkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023.

Selain itu, untuk pengerasan jalan bisa menggunakan Program Pengembangan Infrastruktur Sosial dan Ekonomi Wilayah (PISEW) dari Kementerian PUPR, dengan opsi beberapa kali dan bisa juga memanfaatkan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan di sekitar 2 kecamatan. “Semoga pemerintah daerah bisa eksekusi dari sekian banyak opsi perbaikan dan peningkatan jalan ini,” tutupnya. (ref)

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version