SAMARINDA – Pelaksana Tugas (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, mengumumkan perubahan dramatis dalam pandangan investor terhadap Ibu Kota Negara (IKN) pada Pemilu pada Rabu (14/2/2024). Capres yang mempromosikan kelanjutan pembangunan IKN berhasil mencapai 70 persen suara dalam quick count di Kaltim, dan ini menciptakan optimisme di kalangan investor.
Pernyataan ini disampaikan Akmal Malik ketika acara serah terima hibah gedung OJK di Samarinda Seberang pada Kamis (15/2/2024).
“Ini merupakan titik balik. Karena sebelumnya investor masih ragu. Investor kini berlomba-lomba untuk masuk ke IKN,” ungkapnya.
Keberhasilan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran dengan perolehan suara di atas 50 persen menandakan membawa angin segar bagi kalangan investor yang tertarik membangun IKN. Karena, karena keseriusan pasangan tersebut dalam meneruskan program pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sejalan dengan visi Jokowi.
Dalam pernyataannya, Pj Gubernur Kaltim menyoroti pentingnya kesiapan menghadapi perubahan. Meski perannya sebagai Pj Gubernur bersifat sementara, ia menekankan perlunya fokus pada pembangunan ekonomi pasca meredanya ketegangan politik.
“Kita akan menanggung beban jika tidak siap-siap,” pungkasnya.
Sebagai informasi tambahan, Akmal Malik memberitahu bahwa pada 27 November mendatang, Kaltim akan menggelar Pilkada serentak memilih kepala daerah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.
Meski berharap kelancaran proses politik, ia juga menyadari bahwa dinamika politik Pilkada dapat menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi ASN dan pejabat daerah yang harus mengelola situasi yang intens.
Pewarta : Hanafi
Editor : Nicha R