TANJUNG REDEB – Dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Talisayan, infrastruktur jalan masih menjadi usulan prioritas. Usulan infrastruktur jalan tersebut disampaikan para Kepala Kampung bukan tanpa sebab. Pasalnya, Kecamatan Talisayan merupakan salah satu destinasi wisata andalan.
Menanggapi persoalan itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih menyebut, dalam mendukung peningkatan perekonomian masyarakat, akses jalan memiliki peran penting. Pihaknya pun terus berupaya merealisasikan apa yang menjadi kebutuhan. “Pembangunan infrastruktur jalan memang penting. Apalagi yang jalurnya mengarah ke destinasi wisata,” ungkapnya, Selasa (28/2/2023).
Untuk perbaikan jalan yang berlubang, dibeberkannya, akan direalisasikan menggunakan anggaran Ibu Kota Kecamatan (IKK).
Sementara, usulan infrastruktur jalan yang disampaikan Kepala Kampung Tunggal Bumi, Mugiono menarik perhatian. Pasalnya, jalan yang dibangun dengan anggaran Rp 6 miliar di wilayahnya itu sudah rusak. Padahal baru berumur kurang lebih satu bulan. “Saat ini jalanan sudah seperti di ceker ayam, padahal jalan itu menuju Kampung Tunggal Bumi,” bebernya.
Saat diklarifikasi soal jalan tersebut, Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Berau, Junaidi menjelaskan, tahun 2022 lalu memang ada anggaran untuk peningkatan jalan di jalan poros Kampung Tunggal Bumi menuju Batu Putih. “Kontraktor mengatakan pengaspalan dilakukan sepanjang 1,24 Kilometer. Sudah selesai pertengahan Februari kemarin, saat ini tahap pemeliharaan,” terangnya.
Dia menegaskan akan melakukan pengecekan ke lokasi yang dimaksud Kepala Kampung Tunggal Bumi. “Nanti kita lihat kerusakannya seperti apa, agar bisa segera ditangani,” pungkasnya. (dez)
