SAMARINDA– Ketua DPD Gerindra Kaltim Andi Harun meraih elektabilitas tertinggi dari sejumlah calon Gubernur Kaltim hasil survei Charta Politika. Kendati demikian Gerindra Kaltim belum menentukan sikap siapa calon gubernur yang akan mereka usung.
Diketahui hasil survei Charta Politika yang dilakukan pada periode 28 September-4 Oktober 2022, Andi Harun memperoleh raihan 30,3 persen, jauh unggul dari Gubernur Kaltim Isran Noor 18,9 persen, dan di posisi ketiga Hadi Mulyadi dengan perolehan 13,1 persen.
Menurut Sekretaris Partai Gerindra Kaltim, Seno Aji, tingginya elektabilitas Andi Harun tidak membuat Gerindra serta merta menentukan arah rekomendasi untuk calon Gubernur Kaltim di Pilgub 2024. Menurutnya, rekomendasi untuk mengusung Calon Gubernur akan dilaksanakan melalui tahapan Rapar Koordinasi Daerah (Rakorda).
“Kita sadari, elektabilitasi Pak Wali Kota (Andi Harun) sangat tinggi. Kalau pembahasan belum ada karena akan melakukan Rakorda, disitu baru kita bahas dan mendorong siapa yang akan maju di Pilgub Kaltim,” terang Wakil Ketua DPRD Kaltim ini, Selasa (25/10/2022).
Kendati demikian, Seno mengatakan Gerindra Kaltim tetap akan memprioritaskan kader sendiri untuk maju di Pilgub 2024. Namun, hasil survei tidak serta merta dijadikan barometer untuk memberikan dukungan.
“Maka itu, kita minta kesediaannya (Andi Harun) untuk nanti bertarung di Pilgub dan dibahas di Rakorda,” pungkasnya.(eky)
