TANJUNG REDEB – Pembangunan Bumi Perkemahan (Buper) Mayang Mangurai II dimulai sejak September 2023 lalu. Ditargetkan pada Juli mendatang sudah rampung dikerjakan.
Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah mengharapkan pembangunan dapat selesai tepat waktu, sehingga dapat dipergunakan untuk kegiatan pramuka di Bumi Batiwakkal.
Dirinya yang juga sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Berau mengungkapkan hingga saat ini kegiatan pembangunan Buper Mayang Mangurai masih terus berlanjut
“Informasinya saat ini masih dalam tahap pembangunan. Mudahan bisa selesai di bulan Juli 2024 nanti, dan bisa dipakai untuk kegiatan pramuka,” tuturnya.
Politisi Partai Golkar yang akrab disapa Sari itu menyebut jika di Buper II itu fasilitasnya lebih lengkap ketimbang di Buper I yang ada di lokasi hutan Tangap. Dengan adanya fasilitas itu diharapkan kegiatan pramuka akan semakin berkembang.
Tak hanya untuk kegiatan pramuka, nantinya Buper II ini juga bisa memberikan manfaat bagi pembangunan SDM (Sumber Daya Manusia) di Kabupaten Berau.
Juga bisa multifungsi, tidak hanya untuk perkemahan, tetapi juga dapat digunakan sebagai tempat wisata.
Buper II dibangun di atas lahan seluas 12 hektare yang merupakan hibah dari salah satu perushaan tambang di Berau.
Di Buper II itu akan dilengkapi fasilitas air bersih, suplai listrik, masjid, kantor, pos kesehatan, MCK, gazebo, dan pendopo. Termasuk juga lokasi terpisah perkemahan putra dan putri. (adv/dez)
