SAMARINDA – Hadi Mulyadi, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 01 hadir saat acara Silaturahmi Dayak di Ballroom Hotel Five Premiere, Jalan Bhayangkara, Samarinda, pada Sabtu (19/10/2024). Di depan pendukungnya, Hadi Mulyadi menekankan bahwa putra daerah harus memimpin daerahnya sendiri.
Maksud dari Hadi Mulyadi ditujukan kepada sosok Isran Noor yang juga memiliki darah Dayak. Setelah sempat bersanding pula di 5 tahun ke belakang pada pemerintahan provinsi periode 2018-2023, Hadi menganggap agaknya aneh jika putra daerah tidak kembali memimpin daerahnya.
“Ini bukan persoalan suku, tapi ini soal perasaan. Kalau orang lain memberikan dukungan kepada kita, kenapa putra daerah tidak mendukung putra daerah sini?” Ujarnya.
Sebelumnya, Hadi menjelaskan kepada para pendukung bahwa beberapa waktu lalu dirinya menyambangi deklarasi dukungan 4 etnis. Dari Batak, Bugis, Toraja hingga Madura yang berkomitmen mendukung Isran-Hadi. Sehingga Hadi melontarkan argumen untuk mengajak pendukungnya juga mendukung sosok Isran Noor, apalagi statusnya sebagai orang asli Kalimantan Timur.
“Ada orang yang menamakan dirinya Al-Kutai tapi tidak mendukung orang Kutai. Ada orang yang memimpin organisasi Banjar tapi tidak mendukung orang Banjar,” kata Hadi.
Ia kemudian mencontohkan apa yang terjadi di Papua. Menurut Hadi, orang Papua hanya ingin dipimpin oleh orang Papua itu sendiri, sehingga itu merupakan bentuk keseriusan orang Papua mendukung putra daerahnya. Terlebih bagi Hadi, Isran Noor adalah putra daerah yang punya kelas internasional.
“Rasa-rasanya kemenangan Isran-Hadi lebih dari 80 persen nanti,” serunya.
Pewarta: K. Irul Umam
Editor: Nicha R