Beranda DPRD BONTANG Hadapi Pemilu 2024, Komisi I DPRD Minta KPU-Disdukcapil Maksimalkan Sosialisasi kepada Pemilih...

Hadapi Pemilu 2024, Komisi I DPRD Minta KPU-Disdukcapil Maksimalkan Sosialisasi kepada Pemilih Pemula

0
Komisi I DPRD Bontang RDP bersama KPU dan Disdikdukcapil terkait data Pemilih 2024. Foto: Istimewa

BONTANG – DPRD Bontang meminta KPU dan Disdukcapil Kota Bontang memaksimalkan sosialisasi kepada pemilih pemula terkait Pemilu 2024. “Kami minta KPU bersama Kesbangpol sudah harus menyusun agenda sosialisasi kepemiluan. Terutama pada pemilih pemula, agar tingkat partisipasi pemilih nantinya juga meningkat,” ucap Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Raking pada Rapat dengar pendapat (RDP) bersama KPU Bontang, membahas proyeksi jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2024, Rabu (27/7/2022).

Selain itu, Raking juga menekankan pentingnya sinkronisasi data pemilih sebagai proses awal dilakukannya tahapan pemilu. “Rapat pembahasan DPT ini memang merupakan agenda rutin tiap tahunnya, apalagi saat ini tahapan pemilu telah dimulai,” ucapnya.

Menanggapi ini, Ketua KPU Bontang Erwin menyatakan bahwa upayanya melakukan pemutakhiran data dilakukan rutin setiap bulan. Pun halnya dengan pemilih pemula jadi perhatian khusus pihaknya.

Hasil rekapitulasi Pemuktahiran Data Pemilih Berkelanjutan, pada bulan Juni 2022, jumlah pemilih di Kota Bontang mencapai 120.539 jiwa. Capaian ini sedikit menurun dibandingkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Wali Kota (Pilwali) 2021 lalu yang berjumlah 121.694 jiwa. “Setiap bulan kita lakukan, dengan memperhatikan penduduk yang pindah datang, pindah keluar, pemilih pemula, pemilih meninggal dan perubahan elemen data pemilih,” ungkap Erwin.

Sementara melengkapi data yang ada, Disdukcapil Kota Bontang memprediksi ada 10.742 jiwa pemilih pemula yang akan masuk dalam rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB).

Kepala Disdukcapil Bontang, Budiman memprediksi peningkatan jumlah pemilih pemula merujuk pada data usia penduduk pada Juni 2022 dari total jumlah penduduk Bontang yang mencapai 185.392 jiwa. “Sebanyak 4.962 pemilih pemula elah melakukan perekaman, sementara 5.780 orang lainnya kini belum memiliki KTP,” bebernya.

Selain terjadi peningkatan data pemilih pemula. Budiman menjelaskan pergerakan perpindahan penduduk, juga akan mempengaruhi daftar pemilih. Namun masih belum bisa diprediksi.

Pada Juni 2022, Disdukcapil mencatat terdapat total 2.514 orang pendatang. Disisi lain jumlah penduduk yang meninggalkan Bontang juga cukup banyak. “Seperti pada Bulan Mei warga yang pindah 519 orang dan yang masuk hanya 292 orang. Sementara pada Juni, yang masuk 602 orang, yang keluar 927 orang,” ungkap Budiman dihadapan Komisi I DPRD Bontang. (adv)

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version