TURKI – Gempa berkekuatan 7,0 skala Richter mengguncang kawasan pesisir barat Turki, berdekatan dengan Pulau Samos, Laut Aegean. Dikutip dari situs Express, titik gempa berada pada jarak 11 mil (17 kilometer) dari pesisir barat Turki dan bergoncang pada pukul 13.51 waktu setempat.
Izmir adalah salah satu kota yang terdampak gempa tersebut. Gedung-gedung di sana runtuh, diikuti dengan ombak-ombak besar di kawasan pantainya. Warga yang berada di sana berkumpul di jalanan untuk menyelamatkan diri
“Setidaknya 20 bangunan hancur di Izmir,” kata Wali Kota Izmir kepada CNN Turki, Jumat, 30 Oktober 2020. Hingga berita ini ditulis, belum diketahui berapa jumlah korban tewas ataupun luka-luka.
Selain Izmir, kota yang terdampak adalah Bornova dan Bayrakli. Bangunan-bangunan di sana juga hancur menurut laporan CNN. Bahkan, berdasarkan laporan US Geological Survey, gempa juga terasa hingga Yunani.
Presiden Rumah Sakit Samos, Yunani, menyebut para warga berhamburan dalam keadaan panik. Menurutnya, gempa barusan adalah salah satu gempa terbesar yang pernah ia rasakan di Samos.
“Gempanya benar-benar besar, berlangsung selama beberapa menit. Warga panik dan mereka berhamburan keluar ke alun-alun kota, ke jalanan,” ujarnya.
Hingga kini sebanyak 14 orang dinyatakan tewas dan telah melukai hampir 257 orang di Turki dan Yunani. Upaya pencarian korban juga terus dilakukan. Seperti dilansir AFP, Sabtu (31/10/2020), tim penolong terus berupaya menggali beton yang rubuh akibat gempa dengan tangan kosong demi mencari korban selamat. Operasi penyelamatan pun masih terus berlangsung dan beberapa orang telah dievakuasi.
Gempa berkekuatan magnitudo 7 juga sempat menimbulkan tsunami kecil. Kawasan permukiman di Kota Izmir digenangi air. Sementara dari kawasan pesisir Kota Izmir, beberapa kapal tersapu ombak tinggi. Dikutip dari CNN, Lembaga Tanggap Bencana dan Manajemen Darurat Turki menyimpulkan jika pusat gempa berada di Laut Aegea pada kedalaman 16,5 kilometer.
Sementara menurut Pusat Kegempaan Eropa-Mediterania, gempa itu terekam mencapai magnitudo 6.9, dan pusatnya berada pada 13 kilometer timur laut Pulau Samos, Yunani. Sedangkan menurut Badan Survei Geologi Amerika Serikat, kekuatan gempa mencapai magnitudo 7.0.
Dari laporan sejumlah media massa di Turki, setelah sejumlah gedung di Kota Izmir ambruk, para penduduk langsung bergegas ke lokasi untuk membantu proses penyelamatan. Menurut Wali Kota Izmir, Tunc Soyer, saat ini ada 20 bangunan yang runtuh akibat gempa. Kota itu adalah yang terbesar ketiga di Turki yang dihuni 4,5 juta penduduk.
Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan melalui Twitter-nya menyampaikan duka untuk warga Kota Izmir. “Semoga cepat sembuh zmir,” cuitnya “Dengan semua sarana negara kami, kami mendukung warga kami yang terkena dampak gempa. Kami mengambil tindakan untuk memulai pekerjaan yang diperlukan di wilayah tersebut dengan semua lembaga dan menteri kami yang relevan,” kata Erdogan
Dalam laporan lain disebutkan gempa juga terasa di kawasan Aegea hingga Marmara, bahkan Istanbul. Namun, sampai saat ini dilaporkan tidak ada laporan kerusakan. Getaran gempa juga terasa hingga ibu kota Yunani, Athena.
Menurut laporan media massa setempat, para penduduk di Pulau Samos dan sejumlah pulau lain yang dekat dengan pusat gempa meninggalkan rumah mereka untuk menyelamatkan diri akibat peringatan tsunami.
Dari pantauan dilaporkan ketinggian air laut naik di dermaga utama Samos. Gubernur Samos, Yiannis Stamoulis menyatakan tidak ada penduduk yang terluka akibat gempa. Namun, dia memerintahkan supaya penduduk untuk sementara menjauh dari bangunan dan mewaspadai gempa susulan.
Bahkan dilaporkan terjadi longsor di sebagian wilayah Yunani dekat pusat gempa. Sejumlah gempa susulan juga tercatat di Turki dan Yunani. Guncangan gempa juga dilaporkan terasa hingga Bulgaria. (red)