SANGATTA – Bupati Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman mengatakan, selama periode kepemimpinannya dengan Wabup Kasmidi Bulang program penyerapan tenaga kerja (naker) di daerah terus meningkat. Hingga tahun 2023 hampir 50 ribu naker terserap ke berbagai bidang.
“Jadi selama periode saya yang ketiga, harusnya terserap 30 ribu tenaga kerja baru. Tapi saya kaget dilaporkan Kadisnakertrans, ternyata hingga bulan September telah terserap 41 naker baru. Alhamdulillah,” kata Bupati Ardiansyah Sulaiman saat memberikan sambutan pada pembukaan Program Pelatihan Gratis Berbasis Kompetensi 2023 di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Kamis (18/10/2023).
Dengan demikian, apabila dirata-ratakan maka setiap tahun terjadi penyerapan naker di Kutim sebanyak 10 ribu. Komitmen ini akan terus dilanjutkan. Demi memberikan peluang kepada masyarakat mendapat pekerjaan. Sekaligus mengurangi angka pengangguran.
“Saya tentu berdoa kepada semua peserta pelatihan kali ini, untuk semangat mengikuti pelatihan dan memiliki keahlian. Mudah-mudahan setelah mengikuti pelatihan segera mendapat pekerjaan atau membuka pekerjaan baru,” kata Bupati memberikan dorongan dan semangat kepada peserta.
Bupati berharap seluruh peserta mendapatkan kompetensi sesuai dengan kebutuhan pekerjaan. Selama sisa masa kepemimpinan periode ini, Ardiansyah mengaku terus berupaya agar target penyerapan 50 ribu naker baru dapat tercapai. Sehingga kesejahteraan warga Kutim meningkat dan bisa menghadapi kebutuhan hidup yang semakin semakin hari makin meningkat. Menyesuaikan perkembangan zaman saat ini.
“Saya ucapkan selamat kepada semua peserta yang akan mengikuti pelatihan satpam, las dan alat berat, fokuskan keterampilan saudara untuk lebih maksimal, lebih terampil dan meningkatkan kompetesinya sehingga lebih menguasai persoalan” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Disnakertrans Kutim Sudirman Latif mengatakan, program penyerapan 50 ribu naker baru, pada tahun pertama 2021 terserap 13 ribu naker. Kemudian tahun kedua 2022 di angka 13 ribu dan tahun 2023 sampai bulan september 2023 mencapai sekitar 15 ribu.
“Alhamdulilah memasuki tahun ketiga hingga bulan September 2023 terserap sebanyak 10 ribu orang. Jadi kalau ditotal sampai bulan september 2023 ini terserap sudah di angka 41.000 naker baru” kata Sudirman.
Sudirman, menyebutkan bahwa untuk peserta pelatihan ini berjumlah 256 orang. Berasal dari Kecamatan Rantau Pulung dan Kecamatan Sangatta Utara. Dengan tiga jenis pelatihan.
“Diadakan Disnakertrans melalui Balai Latihan Kerja (BLK) Mandiri bekerja sama dengan LPK Edukasi Reksa Manajemen Kutim,” sebutnya.
Usai membuka pembukaan Program Pelatihan Gratis Berbasis Kompetensi 2023 Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Kadisnakertrans Sudirman Latif dan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan dr Dahlia Lidriana mendatangani penandatanganan kerja sama (PKS) untuk perlindungan lepas yang dibiayai Pemkab Kutim.
Pewarta : Irfan Aditama
Editor : Nicha Ratnasari