BALIKPAPAN – Warga yang berada di kawasan Jalan Mulawarman, Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur heboh lantaran menemukan sesosok jasad pria sudah tak bernyawa pada Jumat (30/6/2023) sekitar pukul 16.40 WITA. Jasad tanpa identitas tersebut masih mengenakan baju biru dengan posisi terlentang dan mulut yang menganga.
Menurut keterangan saksi, Dayat, jasad pria yang tak dikenal itu ditemukan oleh seorang pejalan kaki yang hendak buang air kecil di selokan tersebut. “Begitu mau kencing, ada orang di bawah. Sempat tendang-tendang kaleng buat bangunin, tapi posisinya nggak berubah,” ujar Dayat.
Karena takut, pejalan kaki tersebut langsung berteriak memberi tahu warga sekitar bahwa terdapat jasad yang terhimpit di antara dinding selokan, terlentang di bawah pipa PDAM, dengan arah wajah yang menengadah ke langit.
“Awalnya kan dia sempat nggak ngira kalau pria tanpa identitas itu meninggal. Kan soalnya nggak ada orang yang kenal,” jelasnya.
Lebih lanjut Dayat menambahkan, dirinya langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Manggar Baru untuk memastikan kondisi korban. Setelah dipastikan, rupanya bahwa pria yang tak bernyawa tersebut merupakan ODGJ.
Menurut warga lainnya, Suleman mengatakan, ia mengetahui bahwa jasad tersebut memang merupakan ODGJ, dan pernah membuat keonaran di lingkungan RT 38 Manggar Baru.
“Pokoknya tiap hari kerjanya cuma duduk-jalan-duduk-jalan, hampir tiap hari ketemu orang itu. Makanya kami nggak risih. Cuma ya nggak tau namanya siapa, rumahnya di mana,” ujarnya.
Jasad tersebut kemudian dievakuasi dari selokan ke bibir selokan yang telah diberi alas selembar triplek sebelum dimasukkan ke dalam kantung mayat.
Saat jasad dipindahkan ke kantong mayat, terlihat bercak berwarna merah kehitaman darah yang menggenang di alas triplek yang dipakai saat evakuasi.
Belum diketahui apakah genangan darah itu merupakan darah segar atau bekas darah kering yang basah kembali akibat air di selokan.
Setelah jasad korban dievakuasi, papan triplek itu pun juga turut dibawa petugas. Bhabinkamtibmas Manggar Baru, Aipda Ahmad Hasanuddin mengamini ada bercak darah yang ditemukan dalam rangkaian proses evakuasi.
Namun demikian, dirinya enggan memastikan sumber asal muasal darah tersebut. “Ada darah, mungkin itu dari muntahannya korban. Perlu diperiksa oleh tim Laboratorium Forensik baru nanti bisa diidentifikasi,” ujar Ahmad.
Dia menambahkan, pria itu memang diduga ODGJ. Disamping itu, korban bukan merupakan warga RT 38 Kelurahan Manggar Baru, Balikpapan.
Jasad korban telah dievakuasi menggunakan ambulans ke RS Bhayangkara Balikpapan sekitar pukul 17.00 Wita. “Saat ini perlu didalami dulu. Kita tunggu saja hasilnya,” tutup Ahmad. (bom)
