spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Festival Teluk Kaba Sukses Digelar, Promosi Pariwisata Kutim Terus Digalakkan

SANGSEL – Festival Teluk Kaba di Desa Teluk Singkama (Sangkima Lama) Kecamatan Sangatta Selatan (Sangsel) berjalan sukses dan semarak setelah ditutup secara resmi oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim Abbas dan Camat Sangatta Selatan Abbas, Selasa (5/12/2023) malam. Kegiatan yang sudah dimulai sejak Minggu (3/12/2023) lalu itu sudah menggelar dengan seabrek kegiatan mulai dari Lomba Bola Voli, Memancing Pinggiran , Layangan Hias dan Gelasan, Perahu Dayung, Menyanyi, Bibit Rumput Laut, Balap Ketinting, Stand UMKM Kreatif, hingga Kuliner Berbahan Dasar Ikan dan Rumput Laut.

Usai memberikan hadiah kepada seluruh pemenang beregu dan perorangan di kategori lomba, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya Pemkab Kutim melalui Dispar terus menggalakkan industri pariwisata Kutim bergeliat.

“Jadi momentum Festival Teluk Kaba ini menjadi salah satu kekhasan wisata yang menjadi salah satu penunjang memajukan pariwisata kita. Jadi pemerintah pada tahun ini sejak Januari hingga Desember terus menggelar kegiatan promosi termasuk terakhir kita sudah sukses menyelenggarakan Festival Sangkulirang,” ujarnya.

BACA JUGA :  Silaturahim untuk Kebersamaan, Wabup Kasmidi Hadiri Tablig Akbar di Sangkulirang

Selanjutnya, Ardiansyah meminta ke depan festival ini juga dimasukkan ada Lomba Perahu Naga karena ini banyak penggemarnya.

“Nantinya saya ada ide ke depan kita undang peserta dari Kaltara selain dari Kaltim. Mengingat antusias penghobi lomba ini sangat besar. Tujuan utamanya atau golnya mempromosikan terus wilayah wisata Kutim. Dan hari ini kita sudah mengenalkan potensi Desa Teluk Singkama dengan eksotis Pantai Teluk Singkama-nya,” urainya.

Ardiansyah juga memberikan kepada masyarakat yang hadir karena pembangunan di tahun yang akan datang, Kutim tidak mengandalkan batu bara karena pelan-pelan akan dihentikan pusat.

“Informasinya di 2050 sudah tidak ada lagi. Nah, untuk itu solusinya dari sekarang kita terus semangat mengenalkan industri pariwisata Kutim dari sekarang. Selain itu juga ada pertanian, perkebunan dan kehutanan yang memiliki porsi yang sama selain pariwisata. Kegiatan ini seperti ini terus dikembangkan,” jelasnya.

Terakhir, Ardiansyah mengucapkan selamat kepada pemenang di Festival Teluk Kaba. “Semoga terus mengejar prestasi dan membantu mengenalkan pariwisata Kutim. Pariwisata Kutim Maju,” tutupnya.(Rkt)

BACA JUGA :  Labkesda Kutim Juga Bisa Pemeriksaan Sampel Cairan dari Bumi
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img