TENGGARONG – Bupati Kukar, Edi Damansyah, akhirnya menetapkan dua pejabat untuk dua kecamatan baru hasil pemekaran, yakni Kecamatan Samboja Barat dan Kota Bangun Darat.
Penetapan ini dilakukan dalam agenda Pelantikan Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional di Lingkungan Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar.
Yakni Camat Samboja Barat diisi oleh Burhanuddin, yang semula merupakan Camat Samboja. Camat Kota Bangun Darat diisi oleh Zulkifli, yang sebelumnya merupakan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Kota Bangun. Sedangkan posisi Camat Samboja akan diisi oleh Damsik, yang sebelumnya menjabat Sekcam Samboja.
Pasca pelantikan, Edi Damansyah, memberikan penekanan pada dua camat hasil pemekaran. Yakni pada Burhanuddin dan Zulkifli, untuk segera menjalankan tugasnya. Hal ini lantaran, secara nasional dana desa yang diinput sudah terpisah, antara desa yang berada di Kecamatan Samboja maupun Samboja Barat. Begitupun dengan Kecamatan Kota Bangun dan Kota Bangun Darat.
“Tugas-tugas sudah menanti supaya bisa cepat beradaptasi, dengan segala kekurangan sapras yang perlahan kita penuhi,” ujar Edi pada mediakaltim.com, Rabu (15/2/2023).
Diketahui, untuk sementara Kantor Camat Samboja Barat akan berkantor di Kantor Desa Karya Jaya. Sementara untuk Kantor Camat Kota Bangun Darat di Kantor Desa Kedang Ipil. Sembari berjalan akan segera dibangun kantor camat yang baru.
Bahkan diakui Edi, tahun 2023 ini sudah mulai disiapkan perencanaan pembangunannya, dan akan dikerjakan pada 2024 mendatang. “Tapi tidak akan mengganggu pelayanan masing-masing wilayah,” tutup Edi.
Edi Damansyah melantik total 100 pejabat. Tiga orang sebagai camat, 5 pejabat fungsional dan 92 pejabat struktural. Pelantikan inipun dianggap lumrah, untuk memberikan penyegaran dan salah satu upaya pejabat untuk terus memperbaiki kinerjanya sebagai Aparatur Sipil Negera (ASN) di lingkungan Setkab Kukar. (afi)