PPU – DPRD Penajam Paser Utara (PPU) meminta agar pelayanan RSUD Sepaku dapat dioptimalkan pada tahun ini. Oleh karena itu, perlu dilakukan peningkatan sarana dan prasarana di fasilitas kesehatan tersebut segera.
RSUD Sepaku dianggap akan menjadi penunjang layanan kesehatan dalam tahapan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN). Oleh karena itu, fasilitas kesehatan di sana harus mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat di Sepaku dan warga IKN di masa mendatang.
“Dalam proses pembangunan infrastruktur IKN, RSUD Sepaku akan menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga, termasuk para pekerja pembangunan IKN,” kata Wakil Ketua I DPRD pada Jumat (28/4/2023).
Diketahui bahwa fasilitas RSUD Sepaku yang ada saat ini belum memadai untuk memberikan layanan kesehatan secara optimal. Pelayanan kepada para pekerja pembangunan IKN masih memerlukan penambahan gedung layanan.
Raup mengungkapkan bahwa RSUD Sepaku membutuhkan penambahan perlengkapan, peralatan medis, dan tenaga dokter sehingga dapat memberikan layanan kesehatan kepada para pekerja pembangunan IKN.
DPRD PPU mengapresiasi upaya Kementerian Kesehatan yang memberikan bantuan anggaran untuk peningkatan fasilitas kesehatan RSUD Sepaku. Hal ini memang menjadi perhatian penting yang harus dilakukan mulai tahun ini.
“Peningkatan fasilitas RSUD Sepaku akan membantu memenuhi persyaratan untuk meningkatkan status dari rumah sakit tipe D menjadi rumah sakit tipe C,” tambahnya.
Pada tahun 2023, RSUD Sepaku mendapatkan anggaran sebesar Rp 20 miliar. Dari jumlah tersebut, Rp 12 miliar dialokasikan untuk pembangunan fisik dan Rp 8 miliar untuk peralatan kesehatan.
Lebih lanjut, DPRD PPU sangat mendukung peningkatan status RSUD Sepaku tersebut. Karena semakin tinggi tipe rumah sakit, maka fasilitas rumah sakit akan semakin lengkap.
“Peningkatan fasilitas RSUD Sepaku dari tipe D menjadi tipe C akan mampu melayani warga setempat dan pekerja konstruksi IKN Nusantara. Namun, untuk jangka panjang masih diperlukan anggaran yang besar untuk pengembangan RSUD Sepaku,” jelasnya.
Diketahui bahwa pada tahun 2024, RSUD Sepaku akan mendapatkan penambahan anggaran untuk pembangunan fisik dan peralatan kesehatan dari Kementerian Kesehatan. Total anggaran tersebut sebesar Rp 115 miliar, dengan alokasi Rp 80 miliar untuk penambahan gedung dan Rp 35 miliar untuk peralatan kesehatan. (ADV/SBK)
