spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

DPRD Dorong Pemkab Paser untuk Bangun Pengendali Banjir

PASER – Penanganan dan pencegahan banjir masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser. Beberapa daerah di wilayah selatan Kalimantan Timur sering dilanda banjir dengan air berwarna kecokelatan, salah satunya di Kecamatan Long Kali.

Sebagai upaya penanganan banjir di Kabupaten Paser, DPRD Kabupaten Paser mendorong Pemkab Paser untuk membangun pengendali banjir dengan sistem Polder. Bahkan usulan tersebut telah dimasukkan dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) 2024.

“Pembangunan itu yang kami dorong,” kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Paser, Basri Mansyur, pada Rabu (10/5/2023).

Selain daerah Kecamatan Long Kali yang sering dilanda banjir karena Sungai Telake yang meluap, ia juga menyebut beberapa titik di wilayah perkotaan Tanah Grogot yang kini kerap dilanda banjir. Basri menambahkan bahwa DPRD memberikan catatan untuk dilakukan pengurukan di bagian hulu sungai.

“Perlu kita sadari bagaimana menyelesaikan bagian hulunya terlebih dahulu, bukan menangani sumbatan-sumbatan drainase, tapi tidak menyelesaikan sumbernya,” terangnya.

Ia meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) untuk dapat memfokuskan atau memaksimalkan pengerukan di sungai yang mengalami pendangkalan, seperti Daerah Aliran Air (DAS) Sungai Kandilo.

Bahkan solusi tersebut kerap disampaikan dalam rapat dengan eksekutif. DPRD memberikan catatan agar dilakukan kegiatan pengerukan di Sungai Kandilo.

“Mau bagaimana kita menangani banjir di daerah perkotaan, bagaimana penanganan drainase dalam kota kalau tidak mengeruk Sungai Kandilo, jika tidak dikeruk maka masalah ini tidak akan pernah selesai,” pungkas Basri. (bs)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti