PPU – Penghargaan Adiwiyata Nasional yang diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun ini menunjukkan lonjakan signifikan. Jumlah sekolah yang menerima penghargaan ini meningkat pesat, dari 208 sekolah pada tahun 2024 menjadi lebih banyak lagi pada tahun 2024. Begitu juga dengan penghargaan Adiwiyata Mandiri, yang meningkat dari 134 sekolah menjadi 208 sekolah di seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU), Safwana, merasa bersyukur atas pencapaian yang diraih oleh sekolah-sekolah di wilayahnya. Ia berharap, dengan penghargaan ini, lebih banyak sekolah dari Kabupaten PPU yang mendapatkan predikat Adiwiyata di tahun berikutnya.
“Kami berharap tahun depan ada lagi sekolah dari Kabupaten PPU yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata, baik untuk kategori Mandiri maupun Nasional,” ujarnya.
Menurutnya, upaya menjaga kelestarian lingkungan hidup harus menjadi program berkelanjutan di sekolah-sekolah, yang tidak hanya mempertahankan, tetapi juga mengembangkan inovasi dalam kegiatan peduli lingkungan. Dengan semangat bersama, ia meyakini bahwa Kabupaten PPU akan semakin bersih dan hijau.
Ke depan, Safwana mengharapkan agar lebih banyak sekolah yang berpartisipasi dalam gerakan pendidikan berbudaya lingkungan. Karena tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga mendidik generasi muda untuk lebih peduli terhadap bumi.
“Terima kasih kepada sekolah yang telah meraih penghargaan ini; bersatu kita bisa membangun lingkungan Kabupaten PPU yang lebih bersih,” tutup Safwana. (ADV/DiskominfoPPU/SBK)