spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Diusung 3 Parpol, Owena Mayangshari Belawan –  Stanisliuh Liah Siap Bertarung di Pilkada Mahulu 2024

MAHAKAM ULU –  Bakal pasangan calon Owena Mayangshari Belawan dengan Staniasliuh Liah yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN), Demokrat, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) siap bertarung di Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 27 Nopember 2024 mendatang.

Calon bupati Mahulu, Owena Mayangshari mengungkapkan  tidak maju hanya dengan tangan kosong. Dirinya sudah menyiapkan sejumlah konsep yang disiapkan bersama bakal calon wakil bupatinya.

Ia menegaskan, komitmennya untuk membangun sektor pariwisata dan infrastruktur di daerah Mahakam Ulu.

Mayang menjelaskan bahwa pembangunan pariwisata di Mahulu harus menjadi prioritas utama, dengan mengambil inspirasi dari kesuksesan yang telah diraih di Bali.

“Ini pembangunan yang mau dilakukan untuk masyarakat. Banyak dong. Pertama dari pariwisatanya harus kita bangun, harus kita bisa tiru kan yang sudah ada misalnya contohnya di Bali. Itu inovasi sih sebenarnya, kita bisa tiru untuk positif kan,” kata Mayang  kepada pewarta usai mendaftar di KPU Mahulu, Kamis (29/8/2024).

Diketahui bahwa Owena Mayangshari adalah putri dari Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh.

BACA JUGA :  Pembangunan Kantor Bupati, Bappelitbangda, dan DPRD Mahulu Habiskan Dana APBD Rp355,1 Miliar

Mayang juga menekankan,  peningkatan pariwisata di Mahulu tidak hanya akan mendongkrak ekonomi lokal, tetapi juga akan memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat sekitar.

Dalam visinya, Mayang mengusulkan agar rumah-rumah warga dijadikan homestay, yang dapat menjadi sumber pendapatan langsung bagi pemilik rumah.

Tidak hanya pariwisata, Mayang juga menyadari pentingnya pembangunan infrastruktur. Ia menyoroti bahwa infrastruktur jalan dan bangunan di Mahakam Ulu perlu ditingkatkan, termasuk percepatan pembangunan bandar udara yang belum sempat terealisasi.

“Yang kurang pasti ada yang kurang. Jadi harus kita tingkatkan bandara udara kita yang belum sempat terbangun, harus segera kita percepat hal-hal seperti itu,”ucapnya.

Owena juga menegaskan pentingnya pembangunan yang berkualitas untuk menarik investor. Menurutnya, jika infrastruktur dan fasilitas tidak memadai, akan sulit untuk menarik minat investor ke Mahulu.

Dalam menangani isu kemiskinan dan stunting di Mahulu, Ibu anak satu itu menggaris bawahi, pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan Badan Pengurus Kampung (BPK) serta Badan Usaha Milik Kampung (BUMK).

BACA JUGA :  Ketika Beras Mengharumkan Mahulu di Kancah Nasional

Ia mendorong, agar lembaga-lembaga tersebut dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan ekonomi lokal, seperti mengembangkan industri perahu yang dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi warga.

Dengan visi yang jelas dan langkah-langkah konkret yang telah disiapkan, Mayang tampak siap untuk membawa perubahan signifikan bagi Mahakam Ulu jika ia nanti terpilih sebagai Bupati.

Di tengah kesibukannya, Mayang juga akan mengatur waktunya jika terpilih sebagai Bupati, mengingat statusnya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT). Dengan penuh keyakinan, ia menjawab bahwa manajemen waktu adalah kunci, dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

“Saya anak muda, pasti sudah tahu hal-hal yang seperti itu. Itu kembali ke pribadinya saja tentang memanage waktu, tidak ada masalah dengan hal-hal seperti itu,” ungkapnya

Saat ini pihaknya ingin melakukan percepetan  pengembangan pariwisata serta fasilitas di sekitar tempat pariwisata untuk menarik investor – investor.

“Kalau pembangunan kita kurang bagus bagaimana kita mau cari investor gitu,itu yang kita kembangkan,” sambungnya.

Pewarta : Ichal
Editor : Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
16.4k Pengikut
Mengikuti
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img